Melihat Isi Kontrak Agnez Mo, Heran Digugat Ari Bias Bayar Rp1,5 M gegara Lagu 'Bilang Saja'

Selasa, 18 Februari 2025 | 16:23 WIB
Melihat Isi Kontrak Agnez Mo, Heran Digugat Ari Bias Bayar Rp1,5 M gegara Lagu 'Bilang Saja'
Potret Agnez Mo (Instagram/@agnezmo)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Agnez Mo akhirnya angkat bicara terkait masalah antara dirinya dan pencipta lagu "Bilang Saja", Ari Bias. Diketahui perkara ini sampai berujung di persidangan dan Agnez divonis membayar denda Rp1,5 miliar kepada Ari.

Kubu Agnez sendiri memutuskan untuk mengajukan kasasi. Sedangkan di podcast Deddy Corbuzier, Agnez menerangkan permasalahan dengan Ari dari sudut pandangnya.

Salah satu yang ditegaskan Agnez adalah soal isi kontraknya. Sebab menurut Agnez, selama ini dia menyerahkan pembayaran hal-hal lain di luar urusan menyanyi kepada penyelenggara.

Kolase Agnez Mo dan Ari Bias (Instagram)
Kolase Agnez Mo dan Ari Bias (Instagram)

"Selama gue ribuan show, izin dan royalti itu selalu dibayar sama penyelenggara," tegas Agnez, dikutip pada Selasa (18/2/2025).

Baca Juga: Agnez Mo Kuliah Jurusan Apa? Dinilai Berkelas saat Sentil Ahmad Dhani Memutarbalikkan Fakta

"Kecuali kalau kontraknya ada bilang, sementara kontrak gue nggak ada bilang gitu, sama sekali. Kontrak template gue selalu, 'Biaya di luar honor, apa pun itu, yang timbul berdasarkan perjanjian itu, ditanggung sepenuhnya oleh pihak (penyelenggara)'," sambungnya.

Tak hanya mengungkap sebagian isi kontraknya, Agnez juga merujuk pada isi regulasi terkait. Agnez juga menekankan soal posisinya sebagai penyanyi yang diundang alih-alih penyelenggara.

"Siapa yang harusnya membayar royalti? Di SK Menteri, itu ada tertulis 2% dari hasil kotor penjualan tiket, 2% dari gross (diberikan ke pencipta lagu). Gue diundang di acara orang," jelas Agnez.

"Perform di acara orang, orangnya jual tiket. Artinya lu nggak peduli tiketnya (terjual) berapa? Mau tiket laku nggak laku, lu dibayarnya sama dong?" sahut Deddy.

"Itu poin gue, karena fee penyanyi adalah upah jasa untuk gue perform, nah sementara 2% dari penjualan tiket, sekarang logikanya yang tahu siapa? Yang tahu profit itu siapa?" balas Agnez lagi.

Baca Juga: Sistem Distribusi Royalti Tak Beres, Denny Chasmala Pilih Cari Cuan dari Kerjaan Lain

Agnez juga membantah pemberitaan soal penyelenggara acara yang telah menyerahkan sepenuhnya izin dan pembayaran royalti kepada penyanyi.

"Itu bohong, bahwa ada kontraknya bilang bahwa izin dan royalti (dibayarkan penyanyi), itu bohong. Pernyataan itu pernyataan palsu. Itu tidak benar," jelas Agnez.

"Karena waktu gue denger itu, gue sempet nanya sama penyelenggaranya, 'Lu bener ngomong kayak gini? Ini lu bohong loh', dan mereka ngomong apa? 'Kita nggak pernah bikin pernyataan itu sama sekali'," imbuhnya.

Agnez menekankan ada pasal kerahasiaan di kontraknya sehingga tidak bisa membeberkan secara utuh. Namun yang pasti, soal pembayaran royalti dan pengurusan izin adalah tanggung jawab penyelenggara.

"Di kontrak semuanya tertulis, bahwa honor sekian. Terus di situ ada tulisannya lebih jelas, 'Biaya lain yang timbul dari perjanjian ini, ditanggung oleh pihak pertama, penyelenggara, sepenuhnya'. Makanya sebenernya gue juga bingung kok bisa ada pernyataan seperti itu," ujarnya.

"Ada yang ngomong, 'Kenapa Agnez nggak ingetin penyelenggara?' Gue ada ingetin mereka 6-7 kali," pungkasnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI