Suara.com - Kampanye untuk pindah ke luar negeri masih marak diserukan oleh kalangan muda di media sosial dengan tren hastag #KaburDuluAja.
Viralnya tren tersebut lantaran mereka menganggap bahwa dapat hidup lebih layak jika berkarier di luar negeri, misalnya Australia, Jepang, Arab, Thailand, hingga Amerika.
Semakin menguat dengan banyaknya pengalaman yang dibagikan oleh orang-orang yang lebih dulu meninggalkan kampung halaman.
Tak hanya perihal kerja, seruan ini juga berorientasi pada pendidikan. Tidak sedikit yang merasa jika sistem pendidikan di luar negeri lebih baik sehingga membuat kalangan muda semakin tertarik.
Baca Juga: Tragedi Penembakan PMI, Kabar Bumi Desak Revisi UU dan Diplomasi Lebih Kuat
Dengan viralnya hastag #KaburDuluAja di media sosial, topik terkait persiapan untuk pindah ke luar negeri juga ramai dicari oleh warganet.
Apa saja yang harus dipersiapkan sebelum pindah ke luar negeri?
Dihimpun dari berbagai sumber, ada beberapa hal yang harus dipersiapkan sebelum pindah ke luar negeri, antara lain sebagai berikut:
1. Paspor
Bagi yang ingin pindah ke luar negeri harus memiliki paspor yang masih berlaku untuk mengajukan visa.
Baca Juga: WNI Tewas Ditembak APMM Malaysia, Kemlu Respons Keras Dugaan Penanganan Berlebihan Aparat
Sebab, beberapa negara memiliki aturan ketat terkait ini, biasanya syarat paspor masih berlaku setidaknya enam bulan setelah perjalanan terakhir.
Jika didapati paspor sudah tidak berlaku alias kedaluwarsa ketika berada di luar negeri, maka harus segera memperbarui di kedutaan setempat.
2. Visa
Untuk mengajukan visa adalah langkah yang cukup menegangkan karena mereka dapat menolak dengan berbagai alasan.
Sehingga disarankan sebelum mengurus visa, pelajari terlebih dahulu termasuk dokumen apa saja yang perlu disiapkan melalui website resmi pemerintah setempat.
3. Kesehatan
Kesehatan menjadi salah satu hal penting yang harus diperhatikan sebelum pergi ke luar negeri.
Terkadang, ada beberapa negara yang memiliki aturan terkait akses kesehatan yang diberikan harus sesuai dengan jenis visa yang dimiliki.
Kemudian, terkadang obat-obatan yang rutin dikonsumsi, tidak tersedian atau bahkan tidak memiliki izin edar di negara tertentu.
4. Roaming
Agar komunikasi tetap terjaga dengan keluarga di rumah, maka kita harus memastikan ponsel dapat digunakan untuk roaming dan memiliki sim card negara tujuan.
Tak hanya itu, dianjurkan pula untuk mencatat nomor-nomor penting yang berhubungan dengan keselamatan, seperti kepolisian setempat hingga kedutaan yang berguna saat terjadi hal genting.
5. Aplikasi Translate
Jika tidak terlalu mahir dengan bahasa lokal negara tujuan, maka bisa menginstal aplikasi translate terlebih dahulu agar komunikasi tidak terganggu saat berada di luar negeri.
Nah, itulah beberapa hal yang harus dipersiapkan sebelum pindah ke luar negeri.
Tak kalah penting juga, kita harus mempelajari setidaknya mengetahui bagaimana kultur dan budaya setempat agar lebih mudah beradaptasi dengan lingkungan dan masyarakat.
Kontributor : Damayanti Kahyangan