Tak sedikit mereka yang menentang keputusan Prabowo yang melakukan pemangkasan ke sektor pendidikan yang dinilai penting.
"Guys please, ramein tolak pemangkasan dana pendidikan!," bunyi cuitan warganet yang mengajak warganet lain untuk mengunggah Peringatan Darurat berwarna merah.
Berkat beberapa ajakan serupa, publik kini beramai-ramai mengunggah Peringatan Darurat merah itu. Beberapa unggahan juga disertai dengan tangkapan layar terkait data rekonstruksi dana pendidikan yang telah dipangkas.
Peringatan Darurat merah tersebut ternyata juga menyoroti salah satu program yang terancam ikut dipangkas yakni Kartu Indonesia Pintar Kuliah alias KIP-K.
Publik menyanyangkan jika KIP-K benar-benar dipangkas. Sebab, program tersebut diandalkan oleh banyak mahasiswa kurang mampu.
Beberapa pihak menyoroti bahwa jika program KIP-K tak berlanjut, maka beberapa mahasiswa terancam tak bisa melanjutkan studinya di perguruan tinggi.
"Gue sedih karena liat anak-anak orang lain yang masih susah buat sekolah. ditambah lagi dana pendidikan (akan) dipangkas, ya Allah miris," bunyi salah satu cuitan yang menyayangkan wacana pemangkasan dana itu.
"Tolak pemangkasan dana pendidikan!," bunyi cuitan yang turut digaungkan oleh berbagai pengguna.
Baca Juga: Adu Pendidikan Firdaus Oiwobo vs Rocky Gerung: Kini Diadu Domba buat Debat
Respons resmi dari Mendikdasmen