Suara.com - Kasus mafia tanah kini kembali menimpa publik figur di tanah air. Usai sebelumnya aktris Nirina Zubir yang sempat berkonflik dengan mantan asisten keluarganya hingga berhasil merebut kembali hak tanah atas keluarganya, kini Ashanty pun mengalami kasus yang sama.
Tanah warisan milik sang ayah, alm. Soejahjo Hasnoputro diduga diserobot oleh mafia tanah sehingga Ashanty dan keluarganya kehilangan hak kepemilikan hingga hak guna tanah tersebut.
Hal ini diungkap Ashanty saat ditemui di kawasan Radio Dalam, Jakarta Selatan pada Selasa (11/02/2025) malam kemarin. Istri Anang Hermansyah tersebut mengaku kasus mafia tanah ini sudah terjadi sejak dua tahun yang lalu.
"(Kasusnya) udah dua tahun ini tapi aku nggak mau ekspos karena bagi aku masih nggak akan merugikan orang lain," kata Ashanty ditemui di Radio Dalam, Jakarta Selatan pada Selasa (11/2/2025).
Baca Juga: Ashanty Jawab Kabar Pacar Azriel Hermansyah Mualaf Jelang Pernikahan
Ashanty mengaku bahwa kasus ini mulai disadari keluarganya lantaran ada developer perumahan yang mulai membangun perumahan di atas tanah warisan milik sang ayah.
![Ashanty. [Instagram]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2024/12/28/19870-ashanty.jpg)
Tak tinggal diam, Ashanty pun bergerak untuk mengungkap dalang di balik penyerobotan tanah yang sudah menjadi milik sang ayah sejak berpuluh tahun lalu. Ashanty mengungkap bahwa tanah warisan milik sang ayah sudah memiliki surat-surat lengkap.
"Nah memang tanah ini sudah kita cari tahu, ayahku yang beli duluan," lanjutnya.
Namun, di tengah penelusurannya tersebut ada orang lain yang memiliki surat kepemilikan tanah yang sama, tetapi berbeda nama. Hal ini membuat Ashanty akhirnya menyadari bahwa tanah milik sang ayah sudah direbut oleh mafia tanah. Tanah warisan tersebut pun kini menjadi sengketa.
Keluarga Ashanty sendiri awalnya tidak terlalu memperhatikan tanah kepemilikan sang ayah, terlebih lagi keluarganya pun terbilang sudah sangat mapan.
Baca Juga: Hujan-hujanan Hingga Ditinggal Pacar, Azriel Hermansyah Jatuh Sakit
Sang ayah, Soejahjo sendiri pun juga memiliki warisan lain yang ia wariskan kepada anak-anaknya. Sosok mendiang ayah dari Ashanty ini sendiri bukanlah orang sembarangan. Ia dikenal sebagai ilmuwan serta negarawan semasa hidupnya.
Lalu, siapa sosok ayah Ashanty ini sebenarnya? Simak inilah selengkapnya.
Ayah dari Ashanty, mendiang Prof. Soejahjo Hasnoputro merupakan seorang negarawan yang pernah menjabat sebagai staf ahli di UNICEF, Lembaga Internasional PBB yang bergerak di bidang pembinaan anak.
Sang kakek, mendiang Prof. Dr. KH Abdulla Siddik SH juga berprofesi sebagai diplomat saat zaman kepemimpinan Presiden Soekarno. Sejak kecil, Ashanty dan keluarganya kerap tinggal di berbagai negara untuk mengikuti penugasan sang ayah.
Ayah Ashanty ini juga berhasil meraih berhasil meraih gelar Profesor dan berkecimpung di dunia hubungan internasional. Hal ini yang mendasari Ashanty memilih jurusan Hubungan Internasional saat masih berkuliah S1.
Berkat sang ayah, Ashanty memiliki banyak pengalaman tinggal di luar negeri seperti Thailand, Nigeria, Amerika Serikat, hingga Belanda.
Saat kembali ke Indonesia, Ashanty sempat dirawat oleh anggota keluarganya untuk bersekolah di Indonesia. Ia sudah memiliki hidup mewah sejak kecil karena profesi mentereng sang ayah.
Sayangnya, saat ia menginjak kelas 2 SD kedua orang tuanya bercerai. Rumah mewah milik keluarganya di daerah Villa Pejaten, Jakarta Selatan pun harus dijual karena perpisahan kedua orang tuanya.
Ashanty pun memilih tinggal dengan sang ibu. Selama bertahun-tahun hingga beranjak dewasa, Ashanty tetap berbakti kepada sang ayah yang sudah menikah lagi.
Sang ayah menghembuskan nafas terakhirnya pada Desember 2009 dan dimakamkan di TPU Jeruk Purut Jakarta.
Kontributor : Dea Nabila