Suara.com - Adik mendiang Barbie Hsu, Dee Hsu, menyampaikan bahwa keluarga telah memutuskan untuk mengubur abu jenazah sang kakak dengan tree burial. Hal ini disebutnya merupakan keinginan Barbie.
Keinginan itu sempat diutarakan Barbie dan keluarga juga ingin dirinya beristirahat dengan tenang di tengah-tengah alam. Meski begitu, banyak penggemar yang mempermasalahkan proses pemakaman tersebut.
Menurut para ahli, sisa-sisa abu jenazah mengandung zat yang tidak bisa diurai sehingga membentuk gumpalan dan menghambat pertumbuhan pohon. Lantas, memangnya apa itu makna tree burial?
Apa Itu Tree Burial?
Tree burial atau pemakaman pohon merupakan salah satu metode pemakaman ramah lingkungan yang populer di sejumlah negara, termasuk Taiwan. Konsep ini lebih hijau ketimbang memakai kremasi atau peti.
Metode tersebut memungkinkan jenazah atau abu jenazah menjadi bagian dari ekosistem. Pasalnya, menanam pohon dianggap sebagai simbol kehidupan baru. Konsepnya, abu jenazah dikuburkan di sekitar akar pohon.
Selain itu, ada pula yang ditempatkan dalam pot khusus berisi tanah dan bibit pohon. Abu jenazah tersebut biasanya ditaruh dalam kantong katun atau kertas biodegradable yang gampang terurai di bawah akar pohon.
Hal tersebut dilakukan tanpa memakai batu nisan dan menjadikan area pemakaman terlihat lebih alami. Tree burial bukan hanya simbol penghormatan orang yang meninggal, melainkan juga sebagai pelestarian alam.
Dengan metode tersebut, area pemakaman bisa berubah menjadi hutan yang indah serta membantu penyerapan karbon dan habitat untuk satwa liar. Soal prosesnya, jenazah sebelumnya harus melalui proses kremasi.
Baca Juga: Perjalanan Cinta Barbie Hsu, Bintang Meteor Garden Meninggal Dunia Usia di 48 Tahun
Setelah itu, pihak keluarga memilih lokasi dan jenis pohon yang akan ditanam dengan mempertimbangkan kondisi tanah. Lalu, abu jenazah ditempatkan di sekitar akar pohon yang sudah tumbuh atau dalam pot khusus berisi bibit pohon.