5 Perbedaan Karier Iris Wullur dan Andreas Wullur: Bak Langit Bumi, Kini Diterpa Isu Selingkuh

Ruth Meliana Suara.Com
Sabtu, 08 Februari 2025 | 20:23 WIB
5 Perbedaan Karier Iris Wullur dan Andreas Wullur: Bak Langit Bumi, Kini Diterpa Isu Selingkuh
Potret Iris Wullur dan suami Andreas Wullur (TikTok)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pernikahan Iris Wullur dan Andreas Wullur sedang diterpa isu tak sedap. Rumah tangga keduanya dikabarkan retak akibat ada orang ketiga. Alhasil, Iris Wullur yang diduga menjadi korban perselingkuhan, langsung mendapatkan simpati dari warganet.

Iris sendiri mengaku bahwa orang-orang di sekitarnya sudah menduga suaminya selingkuh sekitar 4 tahun yang lalu. Tak main-main, suami Irisi dikabarkan selingkuh dengan seorang perempuan yang memiliki jabatan tinggi.

Lantas, apakah itu ada kaitannya dengan pekerjaannya? Simak perbedaan karier Iris Wullur dan Andreas Wullur.

Beda karier Iris Wullur dan Andreas Wullur

Iris Wullur dan Andreas Wullur (TikTok)
Iris Wullur dan Andreas Wullur (TikTok)

Iris dan Andreas Wullur tampaknya punya perbedaan pekerjaan yang cukup drastis. Sebab, Iris adalah mantan pesinetron yang kini beralih jadi influencer. Hal ini membuatnya terbiasa tampil di depan layar.

Sementara itu, sosok Andreas Wullur justru sangat jarang terlihat di media. Iris bahkan sangat jarang menunjukkan wajah suaminya dalam media sosial. Berikut perbedaannya.

1. Iris memulai karier di dunia modelling

Lahir pada 2 April 1995, Iris Wullur memulai kariernya sebagai model. Setelah itulah ia baru mulai aktif bermain sinetron. Salah satu sinetron yang membuat namanya populer adalah Cintaku Melati.

Selain itu, Iris juga sempat menjadi bintang film. Ia membintangi film layar lebar Tenggelamnya Kapal Van der Wijck. Dalam film box office ini, Iris beradu akting dengan Herjunot Ali.

Baca Juga: Silsilah Keluarga Iris Wullur yang Bongkar Suami Selingkuh: Blasteran Mana?

2. Laris sebagai bintang iklan dan model video klip

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI