"Saya sekarang lagi masak pak, saya tinggal demi antre gas doang. Bukan masalah ambil gasnya, anak kami lapar pak, butuh makan, butuh kehidupan pak, logikanya jalan dong pak," ungkapnya.
Itulah sosok Pak Effendi, warga Tangerang yang sampaikan keluh kesah yang dianggap berhasil mewakili isi hati rakyat di hadapan para wakil rakyat.
Sebagai tambahan informasi, sejak beberapa waktu yang lalu pemerintah memang tidak memperbolehkan pengecer untuk menjual LPG 3 kg lagi tepatnya sejak 1 Februari 2025 yang lalu. Tiga hari berselang, kini pemerintah sudah kembali mengizinkan pengecer untuk menjual gas Elpiji 3 kg dengan skema dijadikan sub-pangkalan sejak Selasa (04/02/2025).
Kontributor : Rizky Melinda