Infografis
Suara.com - Bedah plastik kini semakin diminati di Indonesia, baik dalam bentuk rekonstruksi maupun estetika. Seiring dengan perkembangan teknologi medis dan meningkatnya kesadaran masyarakat terhadap penampilan serta kualitas hidup, permintaan akan prosedur bedah plastik terus mengalami peningkatan.
Bedah plastik rekonstruksi bertujuan untuk memperbaiki atau mengembalikan bentuk serta fungsi bagian tubuh yang mengalami kerusakan akibat trauma, luka bakar, kanker, atau kelainan bawaan seperti bibir sumbing.
Prosedur ini sering kali dilakukan untuk alasan medis, membantu pasien mendapatkan kembali fungsi tubuh yang optimal.
Berbeda dengan rekonstruksi, bedah plastik estetik lebih fokus pada peningkatan penampilan fisik seseorang. Prosedur ini mencakup operasi hidung (rhinoplasty), sedot lemak (liposuction), pembesaran atau pengecilan payudara, facelift, dan banyak lagi.
Baca Juga: Tren Pakaian Kerja Gen Z: Ketika Gaya TikTok Bertabrakan dengan Aturan Kantor
Meskipun tidak selalu bersifat medis, banyak orang menjalani prosedur ini demi meningkatkan rasa percaya diri dan kepuasan diri.
Untuk membantu pasien mencapai kepercayaan diri yang lebih tinggi dan kualitas hidup yang lebih baik, Klinik Utama Sakti Medika dengan bangga mengumumkan peluncuran layanan baru Bedah Plastik Rekonstruksi dan Estetik yang komprehensif.
"Layanan ini hadir untuk memenuhi kebutuhan pasien dalam hal transformasi diri dan peningkatan kualitas hidup melalui prosedur Bedah Plastik oleh Dokter Spesialis Bedah plastik," jelas Owner dan Founder dari Klinik Utama Sakti Medika, dr, Tina Wardhani dalam siaran pers yang Suara.com terima belum lama ini.
Dalam talkshow di acara peluncuran, dr. Livia Faranita Gianni, Sp.B.p.R.E. menjelaskan, perubahan fisik karena penuaan menjadi salah satu alasan banyak orang menjalani prosedur pembedahan.
"Ada kalanya ketika kekenduran kulit yang dialami sudah tidak dapat ditangani dengan treatment konservatif saja, untuk mendapatkan hasil yang lebih optimal, pada dasarnya prosedur pembedahan dapat dijadikan pilihan karena memberikan hasil yang lebih final," kata dia.
Baca Juga: Ini 5 Tren Bisnis di Media Sosial untuk Tahun 2025
Selain itu, prosedur body contouring juga mendapatkan perhatian, sebab olahraga dan pengaturan pola makan saja tidak cukup untuk menghilangkan kekenduran kulit ataupun penumpukan lemak di area-area tubuh tertentu.
Melalui prosedur body contouring, kata dia bentuk tubuh yang ideal diharapkan bisa tercapai. Tidak hanya terfokus pada satu bagian tubuh, rangkaian prosedur ini juga memperhatikan harmonisasi dengan bagian tubuh yang lain. Hal ini penting untuk mencapai bentuk tubuh yang proporsional.
"Oleh karena itu, pendekatan pada setiap orang akan berbeda sesuai dengan kebutuhan masing-masing," tambah dia.
Layanan Plastic Surgery by Sakti Medika diantaranya adalah Surgical lntervention yang mencakup area wajah dan tubuh, sementara untuk Non Surgical lntervention terdiri atas laser, botox, threadlift, dan voginal tightening.
