Suara.com - Pernahkah kamu membeli pakaian baru karena tergiur harga murah dan model yang sedang tren? Jika iya, kemungkinan besar kamu telah menjadi bagian dari industri fast fashion.
Fast fashion merupakan model bisnis di industri tekstil yang memproduksi pakaian dengan cepat dan murah untuk mengikuti tren terbaru. Namun di balik harga yang terjangkau, terdapat dampak negatif yang signifikan bagi lingkungan dan sosial.
Lantas apa sebenarnya fast fashion? Apa dampak fast fashion bagi lingkungan? Simak penjelasan berikut ini.
Apa Itu Fast Fashion?
![Ilustrasi Fast Fashion [pexels.com]](https://media.arkadia.me/v2/articles/triasrohmadoni/T1qkIejPz3qL2T6HpWD11al8xDgbI0cn.png)
Melansir dari laman Zero Waste, fast fashion merupakan istilah yang digunakan untuk menggambarkan tren mode yang cepat berubah dan produksi pakaian yang massal dengan harga murah. Konsep ini memungkinkan konsumen untuk mengikuti tren terbaru dengan harga yang terjangkau.
Dalam konsep fast fashion, merek-merek pakaian cepat mengikuti tren terbaru yang sedang populer. Koleksi yang dihasilkan pun selalu berubah-ubah dalam waktu yang singkat.
Namun untuk bisa memproduksi pakaian dengan cepat dan murah, produsen fast fashion sering kali menggunakan bahan-bahan yang berkualitas rendah. Bahan-bahan ini tidak tahan lama, sehingga pakaian yang dihasilkan cepat rusak atau usang.
Secara sederhana, fast fashion bisa diartikan sebagai tren mode cepat yang mengutamakan produksi massal dengan harga murah. Namun dengan kualitas yang kurang baik dan berdampak buruk pada lingkungan.
Dampak Fast Fashion
![Ilustrasi Fast Fashion [pexels.com]](https://media.arkadia.me/v2/articles/triasrohmadoni/HnLT12hZ81oK6TxwrZPfHeWs9NtnGOdh.png)
Meskipun kita sering kali tergoda dengan harga murah dan model pakaian yang terus berganti, namun di balik itu semua terdapat masalah serius. Industri fast fashion cenderung mengabaikan dampak negatif yang ditimbulkannya, baik terhadap lingkungan maupun terhadap manusia, antara lain:
1. Lingkungan
Baca Juga: Tips Mencuci Pakaian di Musim Hujan Agar Cepat Kering dan Tidak Bau
Industri fast fashion menjadi salah satu penyumbang terbesar polusi. Proses produksi pakaian, mulai dari pembuatan bahan baku hingga pewarnaan dan finishing, menghasilkan limbah yang sangat besar dan mencemari lingkungan. Selain itu, penggunaan energi yang berlebihan dalam proses produksi juga berkontribusi terhadap perubahan iklim.