Sosok Liang Wenfeng Pendiri DeepSeek, Perusahaan AI yang Bikin ChatGPT Ketar-ketir!

Kamis, 30 Januari 2025 | 14:37 WIB
Sosok Liang Wenfeng Pendiri DeepSeek, Perusahaan AI yang Bikin ChatGPT Ketar-ketir!
Profil Liang Wenfeng Pendiri DeepSeek (X/hosun_chung)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Perusahaan yang bernama High-Flyer Quantitative Investment Management ini lantas menggunakan algoritma matematika yang rumit untuk perdagangan. Sementara itu, analisis manusia tidak digunakan, sehingga perusahaan sepenuhnya menggunakan teknik pembelajaran mesin.

Portofolio dana yang telah dikelola High-Flyer Quantitative Investment Management berjumlah lebih dari 100 miliar yuan pada akhir 2021. Akan tetapi, di bulan April 2023, perusahaan mengumumkan di akun WeChat-nya bahwa pihaknya akan memperluas kewenangan di luar industri investasi serta lebih memfokuskan sumber daya untuk 'mengeksplorasi esensi AGI (kecerdasan umum buatan)'.

Perjalanan Mendirikan DeepSeek

Sebulan setelah itu, DeepSeek pun resmi didirikan. Adapun karyawan perusahaan ini sebagian besar lulusan dan mahasiswa PhD dari berbagai universitas ternama di Tiongkok. Liang sebagai pemimpin, meyakini jika para karyawannya akan betah bekerja di DeepSeek karena mempunyai tantangan besar dalam teknologi AI.

Liang sendiri dikenal sebagai sosok yang enggan menceritakan kehidupan pribadinya di hadapan publik. Ia tercatat hanya mau melakukan wawancara  kepada outlet media China Waves tahun 2024 dan tahun 2023. Selain du media itu ia tidak pernah muncul di depan publik lagi. DeepSeek juga tidak mau menanggapi terkait permintaan wawancara.

Di bawah kepemimpinan Liang Wenfeng, DeepSeek kemudian memfokuskan bakat dan sumber daya penelitian untuk menciptakan model yang bisa menyerupai, atau lebih baik dari OpenAI. Besar harapan perusahaan di masa depan untuk terus berfokus pada model-model mutakhir yang digunakan oleh perusahaan lainnya untuk membangun produk AI yang akan ditujukan bagi konsumen maupun perusahaan.

Liang menyampaikan tekad untuk terus mendorong pembelajaran AI di masa yang akan datang. Terutama bagi negara asalnya, Tiongkok. Menurut Liang, China harus mulai berlepas dari ketergantungan inovasi terhadap teknologi Barat yang memimpin sejak satu dekade terakhir ini.

Itulah profil Liang Wenfeg pendiri DeepSeek, perusahaan AI pesaing ChatGPT. Semoga artikel ini bermanfaat!

Kontributor : Putri Ayu Nanda Sari

Baca Juga: DeepSeek R1 Gratis atau Tidak? Ini Kelebihan dan Kekurangan dibanding ChatGPT

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI