Suara.com - Kekayaan Ririn Dwi Ariyanti dan Jonathan Frizzy ramai dibahas karena video keduanya lamaran tengah ramai di media sosial. Dalam sebuah video viral, aktor yang akrab disapa Ijonk itu terlihat memberikan cincin untuk Ririn.
Diketahui keduanya memang telah go public hubungan asmara sejak beberapa tahun belakangan usai sempat terseret isu selingkuh. Lantas berapa kekayaan Ririn dan Jonathan Frizzy? Simak penjelasan berikut ini.
Kekayaan Ririn Dwi Ariyanti
Salah satu sumber kekayaan Ririn Dwi Ariyanti berasal dari dunia akting. Diketahui Ririn sering disebut sebaga 'Ratu Sinetron' yang sudah lama terjun ke dunia peran dan membintangi puluhan judul sinetron.
Atas kerja kerasnya, Ririn pernah mendapat piala penghargaan salah satunya memenangkan nominasi Aktris Terpuji Festival Film Bandung. Bukan hanya itu, dia juga pernah menang penghargaan sebagai Best Star Asia Contents Awards 2020. Dengan pengalaman mentereng dan penghargaannya dalam dunia akting tentu bayaran yang diterima Ririn sangat fantastis.
Baca Juga: 7 Potret Ririn Dwi Ariyanti dan Jonathan Frizzy Lamaran, Ini Penampakan Cincin dari Ijonk
Selain main sinetron, penghasilan Ririn lainnya dari endorsement. Sama seperti artis lainnya, ia memanfaatkan media sosialnya dengan membuka jasa endorsement dengan bekal 1,7 juta followers Instagram.
Ririn juga piawai menjadi pemandu acara televisi alias host. Setelah namanya laris manis di dunia sinetron, Ririn pernah jadi host program Let's Dance di GTV pada 2001.
Bukan hanya itu, Ririn turut terjun ke dunia bisnis. Ia pernah menjalankan usaha restoran bersama temannya yakni Restoran Petromak yang menyajikan makanan Indonesia dan western. Selain bisnis kuliner, sosoknya juga pernah punya bisnis kaftan bersama sahabatnya.
Namun tak diketahui secara pasti apakah deretan bisnis Ririn tersebut masih beroperasi atau tidak. Namun di tahun 2024 lalu, Ririn bersama dokter kecantikan Siska Khair berbisnis minuman pelangsing yaitu SKC Lapetite.
Kekayaan Jonathan Frizzy
Sama seperti Ririn Dwi Ariyanti, Jonathan Frizzy juga punya sumber kekayaan yang berasal dari di dunia akting. Ijonk dikenal pertama kali melalui sinetron 'Jinny Oh Jinny' (1999) menjadi bintang tamu.
Baca Juga: Berapa Penghasilan Feni Rose? Enteng Borong Tas Ratusan Juta Milik Denada
Setelah itu, dia melanjutkan kariernya menjadi seorang pesinetron dengan membintangi sejumlah sinetron. Mulai dari 'Dewi Fortuna' (2000), 'ABG' (2004-2005), 'Ganteng-Ganteng Serigala' (2015), 'Anak Jalanan' (2016-2017), dan masih banyak lagi hingga sekarang Ijonk pun masih aktif jadi pesinetron.
Ijonk juga melebarkan sayapnya di dunia perfilman Tanah Air. Debut film Ijonk adalah 'Pocong Setan Jompo' (2009). Dia lalu main di beberapa film seperti 'Penjaga Gunung Bromo' (2010), 'Pacar Hantu Perawan' (2011) dan 'Diaspora Cinta di Taipei' (2014).
Ijonk juga memanfaatkan media sosialnya untuk menerima endorsement. Dengan 2 juta followers Instagram, Ijonk mendapat banyak tawaran kerjasama dari berbagai brand yang jadi salah satu sumber kekayaannya.
Selain berkarier di industri hiburan, Ijonk juga mendirikan sejumlah bisnis. Pada tahun 2014, dia membuka bisnis rental mobil 24 jam di kawasan Menteng, Jakarta Pusat. Setahun kemudian, Ijonk membuka bisnis baru, yaitu bisnis pakaian bersama pamannya yang sudah berpengalaman dalam bidang tersebut.
Beberapa tahun kemudian pada tahun 2022, Ijonk kembali membuka bisnis kuliner dengan modal yang tidak banyak, yaitu bisnis angkringan. Namun tak diketahui secara pasti apakah bisnis-bisnis tersebut masih dilanjutkan Ijonk atau tidak.
Kontributor : Trias Rohmadoni