
Ibu hamil trimester pertama bisa memilih olahraga ringan seperti jalan kaki di pagi atau sore hari, bersepeda santai, berenang, atau jogging ringan. Opsi berbeda bisa ditempuh di kehamilan trimester kedua dan ketiga ketika kondisi perut ibu sudah membesar. Usahakan memilih olahraga ringan yang membantu menguatkan panggul dan pengaturan napas, seperti misalnya yoga prenatal atau senam hamil.
2. Hindari Olahraga Ekstrem

Ibu hamil dilarang melakukan olahraga ekstrem seperti panjat tebing, naik gunung, atau olahraga lain dengan gerakan telentang yang lama. Hal ini dapat memberikan tekanan pada perut dan berpotensi menurunkan aliran oksigen pada janin.
Bahkan gerakan seperti sit up dan push up sebaiknya dihindari ibu hamil. Olahraga seperti bersepeda cepat juga tidak dianjurkan, sebab dapat berisiko hipoksia atau kekurangan oksigen, dan hipertermia atau jantung berdebar-debar akibat suhu atau panas tubuh yang berlebihan.
3. Senam Hamil Rutin

Senam hamil dapat dilakukan secara rutin, yakni disarankan berdurasi 150 menit per pekan. Durasi ini bisa dibagi rutin selama 30 menit selama 5 kali dalam sepekan, atau 20-30 menit setiap hari.
"Beberapa gerakan senam hamil dan yoga telah diteliti dapat mempermudah persalinan pervaginam atau persalinan normal. Gerakan-gerakan tersebut dapat memperkuat dan melatih otot-otot sekitar panggul. Pengaturan pernapasan selama senam hamil dan yoga juga dapat membuat ibu hamil lebih rileks, tenang, tidak cemas, dan bisa lebih mudah dalam mengatur napasnya selama proses persalinan pervaginam nantinya," ungkap dr. Jimmy.
4. Perhatikan Tempat Saat Olahraga
![Ilustrasi ibu hamil jalan pagi. [Pixabay]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2025/01/24/49187-ilustrasi-ibu-hamil-jalan-pagi-pixabay.jpg)
Tips terakhir adalah memilih tempat untuk berolahraga dengan baik. Misalnya untuk olahraga jalan kaki sebaiknya dilakukan di jalan yang rata atau berumput, atau bisa di lapangan terbuka tetapi tetap harus memerhatikan kondisi terik matahari.
Baca Juga: Aaliyah Massaid Hamil, Thariq Halilintar Pesan ke Calon Anak: Jangan Sakiti Ibumu...
"Hindari matahari terik agar tidak terkena heat stroke atau dehidrasi," tegas dr. Jimmy.