Suara.com - Karier aktor Abimana Aryasatya diawali dengan penuh perjuangan. Bahkan debut alias sinetron pertama Abimana Aryasatya belum membayarkan honor untuk tampil di layar kaca.
Kisah perjalanan karier Abimana Aryasatya ia ceritakan kala diundang sebagai bintang tamu di acara Kaks Production yang tayang di YouTube.
Para produser pihak yang turut mengurus sinetron tersebut belum membayarkan honor Abimana senilai Rp35.000.
"Sampai hari ini honor saya belum dibayar," ujar Abimana kepada para pembawa acara, dikutip Rabu (22/1/2025).
Baca Juga: Profil Abimana Aryasatya, Aktor yang Bongkar Sisi Gelap Industri Film Indonesia
Lantas, sinetron apa yang mengantarkan Abimana Aryasatya sebagai seorang aktor?
Akting sejak Usia Remaja
Usut punya usut, sosok yang belum membayar honor Abimana Aryasatya adalah Chand Parwez Servia, bos besar Starvision.
Abimana yang kala itu masih berusia 15 tahun sempat membintangi "Melangkah di Atas Awan" yang tayang tahun 1997.
"Dan maaf pak Parwez Starvision, anda masih berutang Rp35.000 sama saya," ujar Abimana sembari bergurau.
Ia mendapatkan peran usai sosok aktor Ryan Hidayat meninggal dunia. Peran Ryan Hidayat akhirnya diberikan kepada sosok Abimana yang terpaut usia 5 tahun lebih muda.
Baca Juga: Abimana Aryasatya Bongkar Sisi Gelap Industri Film Indonesia, Pernah Dipanggil 'Eh Babi'
Para produser memilih Abimana karena rambutnya yang terurai panjang dan memiliki paras blasteran bak seorang bule.
"Yang rambutnya panjang dan bule cuma saya," lanjut Abimana menceritakan awal perjuangan kariernya.
Ia kini mulai merelakan uang tersebut tak dibayarkan usai mendengar bahwa Chand Pawrez berencana untuk berinvestasi film kepada Abimana.
"Tapi enggak apa-apa. Saya denger-denger pak Parwez mau investasi film panjang saya," kelakar Abimana.
Kendati belum menerima honornya, Abimana Aryasatya mengalami perkembangan karier yang pesat. Ia mendapatkan peran di sinetron "Lupus Milenia" setelah menjalani debut sebagai aktor pengganti.
Peran demi peran akhirnya Abimana tekuni hingga ia bisa membesarkan namanya. Beberapa sinetron kondang yang turut menggandeng Abimana sebagai pemeran antara lain "Kisah Kasih di Sekolah" dan "Jodoh Jejaka".
Kemampuan akting Abimana tidak diragukan lagi lantaran ia berhasil memenangkan segudang penghargaan, seperti Pemeran Utama Pria Terbaik yang diberikan oleh Indonesian Box Office Movie Awards atas perannya di film "Warkop DKI Reborn: Jangkrik Boss! Part 1" dan "Warkop DKI Reborn: Jangkrik Boss! Part 2".
Abimana juga menyabet penghargaan Aktor Utama Terbaik - Genre Film Laga dari Festival Film Wartawan Indonesia.
Abimana juga terbilang menjadi sosok yang ikut menghidupkan kembali jagat komik Indonesia usai memerankan Sancaka alias pahlawan Gundala dalam film "Gundala: Negeri Ini Butuh Patriot".
Kontributor : Armand Ilham