TikTok Diblokir di AS gara-gara Hal Ini, Berikut Aplikasi Penggantinya

Nur Khotimah Suara.Com
Sabtu, 18 Januari 2025 | 21:03 WIB
TikTok Diblokir di AS gara-gara Hal Ini, Berikut Aplikasi Penggantinya
Ilustrasi TikTok. [Unsplash/Collabstr]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Warganet di Amerika Serikat (AS) kini terancam tak bisa lagi mengakses TikTok yang selama ini telah menjadi salah satu aplikasi andalan mereka. Pasalnya, Mahkamah Agung (MA) AS telah resmi memutuskan TikTok diblokir di Negara Paman Sam.

Penduduk Amerika Serikat terutama yang bergelut di dunia media sosial dan kreasi konten terpaksa harus mencari aplikasi pengganti TikTok.

Lantas, apa yang menjadi alasan akses TikTok ditutup bagi masyarakat AS? Apa saja aplikasi pengganti TikTok yang kini mulai dilirik?

Pemerintah AS Khawatirkan Keamanan Aplikasi TikTok

Baca Juga: TikTok Ancam Akan Berhenti Beroperasi di AS, Pengguna Khawatir

Ilustrasi TikTok. (Pixabay/8268513)
Ilustrasi TikTok. (Pixabay/8268513)

Melansir CBN News, pemblokiran TikTok didasari oleh ketakutan pemerintah AS terhadap keamanan data para pengguna TikTok.

Kongres Pemerintah AS menetapkan TikTok sebagai ancaman keamanan data lantaran mengumpulkan data sensitif dari para pengguna. TikTok bahkan sempat dinilai sebagai ancaman nasional.

Presiden AS terpilih, Donald Trump dalam keterangan yang diterima wartawan, Sabtu (18/1/2025), menyebutkan TikTok memicu kekhawatiran publik terkait keamanan data pribadi mereka. Publik was-was lantaran informasi sensitif mereka dikumpulkan.

Trump menilai bahwa data-data yang dikumpulkan oleh TikTok rentan untuk digunakan kepentingan pemerintah Tiongkok. 

Melalui sikap Trump, Pemerintah AS 3melalui keputusan Kongres akan resmi menutup akses TikTok pada Minggu (19/1/2025) waktu setempat.

Baca Juga: Pemerintah AS Larang Penggunaan TikTok, Jumlah Pengguna RedNote Meroket

Kendati Trump telah kukuh atas keputusannya, CEO TikTok Shou Chew telah menyurati sang Presiden AS untuk mempertimbangkan kembali pemblokiran TikTok.

Warganet AS beralih ke RedNote dan Lemon8

Publik kini berbondong-bondong berpindah ke aplikasi RedNote dan Lemon8. RedNote tak lain adalah versi berbahasa Inggris dari aplikasi Xiaohongshu yang berbasis di Tiongkok.

Aplikasi ini berperan sebagai "pengganti" aplikasi Instagram di Tiongkok.  Rednote dirilis pada tahun 2013 dan memiliki fitur-fitur yang serupa dengan TikTok yakni video singkat. 

Video yang dibagikan oleh para kreator konten mencakup berbagai topik dari kuliner hingga edukasi. Pengembang RedNote mencatat ada lebih dari 300 juta pengguna setiap bulannya.

Pengguna RedNote kini mendadak melonjak semenjak TikTok diblokir di Amerika Serikat, sebagaimana hasil analisis firma pasar Sensor Tower.

Peningkatan jumlah pengguna RedNote hampir mencapai 200 persen, yakni tepatnya 194 persen menjelang pemblokiran TikTok.

Selain RedNote, aplikasi Lemon8 yang dikembangkan oleh Heliophilia dari Singapura juga menjadi pilihan pengganti TikTok bagi masyarakat di AS.

Aplikasi dengan warna identitas kuning lemon ini ditargetkan ke pasar perempuan. Sebab, konten yang diunggah ke Lemon8 mayoritas adalah konten kecantikan dan gaya hidup perempuan.

Uniknya, Lemon8 terhubung dengan ByteDance yang turut mengembangkan TikTok.

Kontributor : Armand Ilham

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI