Suara.com - Usai beberapa bulan tak terdengar kabarnya, Laura Meizani tiba-tiba saja diketahui kabur dari safe house atau Rumah Aman yang diberikan ibunya, Nikita Mirzani.
Melalui sebuah video, gadis yang akrab disapa Lolly itu menyampaikan bahwa alasannya kabur adalah tidak betah karena harus tinggal bersama orang-orang yang menurutnya bermasalah, seperti ODGJ.
"Di sana disatuin sama orang open BO, sama orang gila, sama orang (pengidap) HIV). Siapa juga yang mau disatuin sama orang gila?" tutur Laura Meizani kepada wartawan Suara.com.
Dari situ, tentu saja banyak warganet yang berpikir kenapa Laura justru dimasukkan safe house, bukan tinggal di rumah bersama Nikita Mirzani. Belum lagi, Laura juga mengaku bahwa ia tidak pernah dijenguk oleh ibunya.
Baca Juga: Viral Lolly Sebut Nikita Mirzani Durhaka, Bagaimana Pandangan Ulama Buya Yahya?
"Yang katanya sudah ketemu saya dan di izinin ketemu, bohong itu. Enggak pernah ketemu," ujar Laura.
Alasan Kenapa Laura Anak Nikita Mirzani Dimasukkan Safe House
Ketika pertama kali Lolly dibawa ke safe house, Nurma Dewi selaku Plt kasi Humas Polres Metro pernah mengungkapkan bahwa alasan Nikita Mirzani mengirimkan anaknya ke sana adalah demi mendapat perawatan dan perlindungan selama proses hukum Vadel Badjideh berjalan.
Untuk diketahui, Nikita Mirzani melaporkan Vadel Badjideh selaku kekasih Laura Meizani atas tuduhan persetubuhan anak di bawah umur. Laura Meizani sebelumnya dijemput paksa sang ibu dari apartemen untuk menjalani pemeriksaan dan akhirnya ditempatkan di safe house.
"Kalau di sana memang untuk keluarga dan lain-lain belum boleh. Karena di sana ada terapi, kemudian juga ada pengobatan. Yang memang orang lain belum boleh untuk bertemu. Yang jelas di sana memang rumah aman," ungkap Nurma Dewi, seperti dilansir pada Sabtu (11/1/2025).
Baca Juga: Nikita Mirzani Curigai Razman Rencanakan Sesuatu saat Lolly Kabur: Kenapa Baru Diantar Jam 2 Pagi?
Namun, Lolly ternyata justru merasa tidak aman sampai akhirnya memilih kabur. Terkait hal ini, pihak Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) yang juga ikut andil dalam pengamanan Lolly pun angkat suara.
Atwirlany Ritonga selaku Plt Asdep Layanan Anak Kementerian PPPA mengaku bahwa setiap orang di safe house akan mendapat perlakuan berbeda sesuai prosedur yang sudah ada.
"Treatment setiap anak atau individu itu berbeda, jadi apa yang dilakukan oleh PPPA DKI Jakarta sudah, itu sudah melewati prosedur yang ada," tutur Atwirlany dalam jumpa pers di Polres Metro Jakarta Selatan pada Jumat (10/1/2025).
Usai kabur dari safe house, Laura ternyata justru memilih menemui Razman Arif Nasution yang tidak lain merupakan pengacara Vadel Badjideh.
"Saya tanya kenapa (Lolly) pilih ke saya, dia percaya dengan saya," ujar Razman pada para wartawan.
Lolly juga mengaku bahwa ia tidak mau bertemu dengan ibunya, Nikita Mirzani tanpa pendampingan dari Razman.
Kontributor : Hillary Sekar Pawestri