Nangis Memohon Ampun, Gus Miftah Khawatir Penghujatnya di Kasus Es Teh Bakal Masuk Neraka

Sabtu, 11 Januari 2025 | 13:05 WIB
Nangis Memohon Ampun, Gus Miftah Khawatir Penghujatnya di Kasus Es Teh Bakal Masuk Neraka
Gus Miftah (Instagram)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Miftah Maulana Habiburrahman sudah kembali ke panggung dakwah setelah terlibat kontroversi menghina penjual es teh bernama Sunhaji. Air mata Gus Miftah sampai berderai saat kembali disambut oleh para jemaahnya hingga dipeluk oleh Charly van Houten.

Tak hanya itu, Miftah juga sempat setengah menangis saat menceritakan pengalamannya mendoakan orang-orang yang sudah menghujatnya akibat menghina penjual es teh. Diakui Miftah, saat itu Ning Astuti sang istri sempat memprotes dirinya karena malah mendoakan para penghujat.

Gus Miftah menangis saat memeluk Charly van Houten. (Instagram @gusmiftah, @pengajiangusmiftah)
Gus Miftah menangis saat memeluk Charly van Houten. (Instagram @gusmiftah, @pengajiangusmiftah)

“Ya Allah ya Rabb, ampuni dosa-dosa semua orang yang menghujat saya ya Allah, ampuni dosa-dosa semua orang yang mem-bully saya ya Allah, ampuni semua mereka ya Allah atas kesalahan dan kekhilafan mereka ya Allah,” ucap Miftah, seperti dikutip dari video unggahan akun X @/arifbalikpapan1, Sabtu (11/1/2025).

“Saat itu Bunda protes sama saya, ‘Kenapa Abah masih mendoakan mereka? Kenapa Abah masih memohonkan ampun atas dosa-dosa mereka?’ Saya jawab, ‘Bunda, Abah nggak pernah memiliki hati untuk membenci siapapun. Saya tidak pernah mau bermusuhan dengan siapapun. Saya akan doakan semua orang yang memusuhi saya. Saya akan mendoakan semua orang yang menghujat dan mem-bully saya. Semoga Allah ampuni dosa-dosanya’,” sambungnya.

Baca Juga: Kontroversi Mereda, Gus Miftah Justru Menangis Mendoakan Para Penghujat: Ampuni Kekhilafan Mereka...

Namun lagi-lagi penjelasan Miftah sulit untuk diterima oleh sang istri. Meski begitu, Miftah mengaku tidak ingin menjadi pemberat apabila tidak mengikhlaskan dan memaafkan hujatan orang-orang tersebut.

“Bunda protes sama saya, ‘Enggak, Abah nggak boleh melakukan itu’. (Tetapi) saya tetap melakukan itu, karena kalau Abah tidak mengikhlaskan hujatan,  makian, bully-an mereka, itu akan menjadi suatu hal beban mereka di yaumul hisab. Abah nggak mau menjadi wasilah sesama Muslim, menjadi jalan mereka masuk ke nerakanya Allah SWT,” tegas Miftah.

Namun tentu saja isi doa Miftah ini semakin membuatnya menjadi bulan-bulanan, sebab beberapa warganet menilai lisan sang pendakwah sendiri lah yang mengakibatkan dirinya terjerat kontroversi sampai harus melepaskan jabatan sebagai Utusan Khusus Presiden.

Lho nggak kebalik?” sentil @/arifbalikpapan1.

Oh berarti sampai akhir dia ga ngerasa dirinya salah, dia tetap bersikeras itu hanya becanda dan orang lain salah menangkap, jadi kesannya di sini yang korban tuh dia,” komentar warganet. “Miftah, kamu itu manusia, bukan nabi boy. bahkan teguran kemarin. masih tak bisa bikin kamu sadar,” ujar warganet lain.

Baca Juga: Gus Miftah Minta Tuhan Ampuni Orang yang Menghujatnya, Netizen Heran: Anda Lupa Ngatain Orang?

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI