Infografis
Suara.com - Denny Sumargo sudah mengakhiri polemik donasi Rp1,3 miliar yang semula dikelola yayasan Pratiwi Noviyanthi. Alih-alih disalurkan kepada Agus Salim, Densu dan Garry Julian selaku ketua yayasan menyalurkan dana tersebut kepada korban bencana alam di NTT.
“Saya punya donatur, ‘Mas Denny, kami mengucap terima kasih Mas Denny sudah ambil sikap. Kami menyumbang itu karena kami percaya kepada Mas Denny. Memang kami kasihan kepada orang itu, tapi kami percaya sama Mas Denny, dan Mas Denny memperlihatkan tanggung jawab sampai sejauh ini, kami terharu’,” ujar Densu yang dijumpai awak media setelah kembali dari NTT, dikutip dari kanal YouTube Intens Investigasi, Sabtu (11/1/2025).
Bagi Densu, apa yang dilakukannya adalah bentuk pertanggungjawaban terhadap donatur yang telah menyumbangkan sebagian harta mereka untuk membantu Agus. Sayangnya dana tersebut malah menjadi polemik sehingga Densu mengambil sikap tegas dengan menyumbangkannya ke NTT, bahkan menambahkan uang pribadi senilai Rp400 juta.
Malah menurut Densu, publik seharusnya lebih menyoroti sosok Garry yang sudah berkomitmen sejak awal untuk menyelesaikan masalah donasi tersebut. Karena itulah, Densu juga menyempatkan mengucapkan terima kasih kepada Garry.
Baca Juga: Donasi Uang Rp1,3 Miliar Hangus untuk 8000 Orang, Tindakan Agus Salim Makin Agak Lain
Namun yang menjadi sorotan, Densu terpantau tidak menyebutkan sama sekali sosok Teh Novi yang menjadi inisiator penggalangan dana untuk Agus. Hal ini menuai sorotan lantaran Densu sempat diisukan pecah kongsi dengan Novi, terutama setelah tiba di NTT untuk menyalurkan dana donasi tersebut.
“Saya tutup dengan simple saja, jangan lihat ke saya, lihat ke orang yang akhirnya finish di samping saya, yaitu Garry. Garry ini commit dari awal sampai akhir dan saya salut sama dia, karena dia commit, dia tidak coba berbelok, bermanuver, dan inilah yang seharusnya dilakukan semua orang dari awal, commit menyelesaikan masalah,” ungkap Densu.
“Jadi saya terima kasih sama Garry, ‘Ger, terima kasih banyak. Saya serahkan semuanya ke Garry, Garry pasti banyak nanti dapat serangan, pasti lu bisa, karena lu orang kompeten’. Tos dulu Garry. Urusan saya sudah selesai, saya pamit, tinggal Garry nanti yang berusaha. Kuat-kuat ya Bro, silakan lanjut sama Garry lah ya,” tandasnya.
