Suara.com - Siswa-siswi kelas XII di seluruh Indonesia, bersiaplah untuk menuju jenjang pendidikan berikutnya lewat pendaftaran Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP) dan Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT) 2025. Info lengkap pendaftaran SNBP – SNBT 2025 bisa disimak di bawah ini.
SNBP 2025 akan dilaksanakan terlebih dahulu sebelum SNBT. SNBP merupakan jalur prestasi akademik yang kualifikasinya ditentukan lewat jenjang pendidikan sebelumnya. Sekolah memiliki hak untuk merilis nama – nama peserta didik yang berhak mengikuti SNBP 2025. Pengisian Pangkalan Data Sekolah dan Siswa (PDSS) untuk SNBP resmi dibuka Senin (6/1/2025) kemarin.
PDSS merupakan basis data yang mencatat rekam jejak kinerja sekolah dan nilai rapor siswa yang memenuhi syarat untuk mendaftar SNBP. Dengan demikian, proses pengisian PDSS yang dilakukan oleh sekolah harus dapat memastikan data peserta didik yang berhak mengikuti SNBP tercatat dengan benar.
Untuk mengisi PDSS, sekolah dapat masuk ke laman https://pdss-snbp-snpmb.bppp.kemdikbud.go.id. menggunakan akun yang sudah terdaftar di Portal Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru (SNPMB) 2025.
Baca Juga: Jurusan di UI Paling Sepi Peminat, Yuk Digas yang Ingin Pakai Jaket Kuning
Jadwal SNBP - SNBT 2025
Berikut adalah tanggal – tanggal penting yang perlu diketahui sekolah terkait pelaksanaan SNBP 2025.
1. Pengumuman kuota sekolah: 28 Desember 2024
2. Masa pengajuan sanggah: 28 Desember 2024 hingga 17 Januari 2025
3. Registrasi akun SNPMB untuk sekolah: 6-31 Januari 2025
4. Pengisian data PDSS oleh sekolah: 6-31 Januari 2025
Baca Juga: Registrasi Akun SNPMB 2025 Sampai Kapan? Ini Jadwal Lengkap Pembukaan Portal Resminya
5. Registrasi akun SNPMB untuk siswa: 13 Januari sampai 18 Februari 2025
6. Masa pendaftaran SNBP: 4-18 Februari 2025
7. Pengumuman hasil SNBP: 18 Maret 2025
8. Masa unduh kartu peserta SNBP: 4 Februari hingga 3 April 2025
Bagi siswa yang tidak berkesempatan mengikuti SNBP maupun tidak diterima lewat jalur ini, jangan berkecil hati. Pasalnya, masih ada kesempatan mendapatkan tempat kuliah di kampus negeri incaranmu melalui SNBT.
Nantinya peserta SNBT wajib bersaing memperoleh nilai terbaik dalam Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) untuk bisa diterima di perguruan tinggi negeri incaran. Berikut adalah jadwal SNBT 2024.
1. Registrasi Akun SNPMB Siswa: 13 Januari-27 Maret 2025
2. Pendaftaran UTBK-SNBT: 11-27 Maret 2025
3. Pelaksanaan UTBK: 23 April-3 Mei 2025
4. Pengumuman Hasil SNBT: 28 Mei 2025
5. Masa unduh Sertifikat UTBK: 3 Juni-31 Juli 2025
Syarat Peserta
Peserta jalur SNBT hanya dapat mengikuti UTBK satu kali, dan hasilnya hanya berlaku untuk seleksi SNBT dan penerimaan PTN tahun 2025. PTN menyediakan kuota minimum sebesar 40% untuk jalur ini.
Kriteria peserta UTBK mencakup:
1. Lulusan SMA/SMK/MA/Sederajat tahun 2023, 2024, dan 2025;
2. Lulusan Paket C Tahun 2023, 2024, dan 2025 dengan umur maksimal 25 tahun (per 1 Juli 2025).
Semua sekolah dan peserta wajib memiliki akun pada Portal SNPMB dengan alamat https://portal-snpmb.bppp.kemdikbud.go.id.
Sekolah yang sudah memilliki akun SNPMB lama tidak perlu membuat akun baru. Sementara itu, semua peserta, termasuk gap year, wajib membuat akun SNPMB baru.
Aturan Baru Pilih Jurusan SNBT
Dalam hal pemilihan program studi pada SNBT tahun 2025 ini, peserta jalur SNBT diperbolehkan memilih maksimal 4 pilihan program studi, yang terdiri atas 2 pilihan program akademik (Sarjana) dan 2 pilihan program vokasi (Diploma Tiga dan Diploma Empat/Sarjana Terapan).
Hal yang berbeda pada SNBT tahun 2025 ini dibandingkan dengan SNBT tahun lalu dalam hal pemilihan program studi adalah pada 3 pilihan program studi dan 4 pilihan program studi; adapun pada 1 pilihan program studi dan 2 pilihan program studi, tidak terdapat perbedaan, yaitu peserta bebas memilih program studi apa pun.
Ketentuan pilihan dijelaskan lebih rinci sebagai berikut.
- 1 pilihan program studi: bebas memilih program studi apapun.
- 2 pilihan program studi: bebas memilih program studi apapun.
- 3 pilihan program studi: 2 program akademik dan 1 program vokasi atau 1 program akademik dan 1 program vokasi atau 3 program vokasi dengan minimal 1 program diploma III.
- 4 pilihan program studi: 2 program akademik dan 2 program vokasi dengan minimal 1 program diploma III atau 1 program akademik dan 3 program vokasi dengan minimal 1 program diploma III.
Kontributor : Nadia Lutfiana Mawarni