Suara.com - Ketua Umum PSSI, Erick Thohir belakangan menjadi perhatian publik. Hal ini terkait dengan keputusan Erick bersama PSSI yang memecat pelatih Timnas, Shin Tae-yong.
Dengan pemecatan Shin Tae-yong, berbagai video lawas Erick Thohir kembali viral. Salah satunya video tahun 2017 saat ia menjadi pemilik Inter Milan.
Pada video lawasnya, Erick Thohir menyebut bahwa mengelola sepak bola bukan soal bisnis, namun kecintaan.
"Memang begini, kalau mengelola sepak bola bukan karena bisnis, tapi kan juga kecintaan," kata Erick Thohir.
"Kebetulan saya itu fans Inter Milan, sejak dari zaman mereka rekrut trio Belanda," imbuhnya.
Pernyataan Erick Thohir kala itu sempat menuai atensi karena dinilai keliru menyebutkan trio Belanda. Sebab yang memperkuat Inter Milan adalah trio bintang Jerman yang terdiri atas Juergen Klinsmann, Andreas Brehme, dan Lothar Matthaeus.
Sedangkan trio Belanda sendiri merupakan pemain yang memperkuat AC Milan, yang notabene adalah rival Inter. Trio legenda Belanda di AC Milan itu adalah Frank Rijkaard, Ruud Gullit, dan Marco van Basten.
Pandji Pragiwaksono pun ikut berkomentar pada video lawas tersebut. "Aging fine as wine," tulis Pandji Pragiwaksono.
![Tangkap Layar [Youtube Rhenald Kasali]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2024/12/17/28655-pandji-pragiwaksono.jpg)
Ungkapan Pandji bermakna soal menua dengan baik seperti wine. Diketahui wine sendiri semakin tua semakin mahal atau berharga.
Video Erick sendiri pernah viral di media sosial, pasalnya di inter tidak ada trio Belanda namun trio Jerman. Cuitan Pandji sontak mengundang berbagai respons dari warganet.