Infografis
Suara.com - Kabar Shin Tae-yong dipecat semakin menguat di media sosial. Nasib pelatih Timnas Indonesia ini bakal terjawab dalam konferensi pers Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia atau PSSI pada Senin (6/1/2025) pukul 12.00 WIB.
Namu sebelum itu, nama-nama calon pengganti Shin Tae-yong sudah beredar sejak kemarin. Salah satunya adalah viral info A1 yang menyebut suksesor Shin Tae-yong adalah pelatih Timnas Belanda, Louis van Gaal.
"Kabar terbaru info A1, delegasi PSSI akan ke Belanda bulan depan untuk bertemu Louis van Gaal," tulis akun @/jackjackparr dalam X seperti dikutip Suara.com, Senin (6/1/2025).
"Bisa jadi untuk menghantikan pelatih timnas yang rumornya ditinggal Shin Tae Yong atau bisa jadi dirtek (direktur teknik). Makin menarik, mari kita lihat," lanjutnya.
Kabar dari warganet itu bersumber dari seorang pengamat sepak bola, Haris Pardede. Bung Harpa, begitu sapaannya, mengungkap bahwa ia mendengar informasi PSSI akan pergi ke Belanda pada Februari 2025 mendatang.
"Penggantinya (Shin Tae-yong), nah menurut informasi yang gue denger, ini info A1 juga dari lingkaran dalam PSSI, pada Februari rencananya ya, bisa aja batal, tapi ada rekamannya," ucap Bung Harpa.
"Februari itu delegasi PSSI itu rencananya akan terbang ke Belanda. Nah ini yang menarik, nih. Ngapain mereka terbang ke Belanda? Kabarnya mereka akan bertemu dengan Louis van Gaal," bebernya.
Bung Harpa melanjutkan, tujuan pertemuan delegasi PSSI dengan Louis van Gaal memang masih belum jelas. Namun ada kemungkinan jika mantan pelatih Belanda itu menjadi pengganti Shin Tae-yong untuk menukangi tim Garuda. Tetapi bisa juga untuk mencari direktur teknik.
"Untuk apa? Untuk apanya ini belum jelas. Apakah untuk mencari pelatih untuk menggantikan Shin Tae-yong?" katanya.
Baca Juga: Louis van Gaal Pelatih Otoriter dan Pragmatis, Tak Peduli Dibenci Suporter
"Atau untuk menunjuk atau mencari direktur teknik, posisi yang selama ini selalu ditanyakan oleh masyarakat dan selalu ditampik oleh PSSI. Nah itu rencananya," pungkas Bung Harpa.
Video pernyataan Bung Harpa itu tentu langsung memicu atensi publik. Hingga berita ini dipublikasikan, video tersebut sudah ditonton 190 ribu kali dan mendapatkan ratusan tanda suka.
