Infografis
Suara.com - Momen ngobrol Pandji Pragiwaksono dengan putri keduanya, Ourania Almashira Wongsoyudo alias Shira menuai berbagai atensi publik. Pasanya anak 13 tahun itu dianggap memiliki pandangan kritis seperti sang ayah.
Pada obrolan yang diunggah di kanal YouTube Pandji Pragiwaksono, keduanya berbincang banyak hal. Mulai dari sekolah Shira hingga perasaannya tinggal di Amerika Serikat.
“Ya aku merasa senang tinggal di US, soalnya kalau aku kemana pun di indonesia ya enak sih, tapi polusinya itu dan orang-orang pada ngerokok sedih sih,” ujar Shira dikutip Minggu, (5/1/2025).
Menurut Shira, para perokok punya banyak alasan untuk merokok, seperti salah satunya meredakan stres. Hal ini yang menurutnya menunjukkan soal kemampuan negara itu sendiri.
Baca Juga: Sri Mulyani Minta Anak SD Diajari Main Saham, Memangnya dari Segi Umur Sudah Boleh?
”Aku tahu banyak orang merokok itu alasannya karena ingin mereka merasa lega dan senang. Ini menunjukkan seberapa buruknya negara kita karena kita sulit menemukan cara yang sehat mengalihkan diri dari masalah yang harus diselesaikan,” ujar Shira.
“Ya, indonesia kan juga angka perokok tertinggi kan?” tanya yang langsung disetujui Pandji.
Shira menyebutkan memang bisa saja merokok menjadi sebuah kebiasaan, tapi kebiasaan orang memiliki alasan berbeda-beda.
“Jadi tadi kamu bilang kalau Indonesia punya pemerintahan lebih baik, punya standar hidup lebih baik, stres bisa menurun dan melarikan diri ke rokok gak sebanyak ini?“ tanya Pandji yang dijawab anggukan oleh sang anak.
Diketahui Shira merupakan putri kedua Pandji dan Gamila Arif. Shira kini tinggal dan bersekolah di Amerika Serikat.
Baca Juga: Cerita Dibalik Senyum polos Anak Yatim, Tersimpan Luka Mendalam Akibat Perbuatan Keji Tetangga
