Suara.com - Akses air bersih adalah kebutuhan dasar yang sangat penting untuk kesehatan, pendidikan, dan ekonomi masyarakat. Namun, masih banyak wilayah di Indonesia yang kesulitan mendapatkan akses air bersih.
Salah satu upaya yang efektif dan berkelanjutan adalah melalui program wakaf air bersih, yang dapat memberikan dampak positif jangka panjang bagi masyarakat. Lalu apa itu wakaf air bersih dan manfaatnya bagi masyarakat?
1. Apa Itu Wakaf Air Bersih?
Wakaf air bersih adalah bentuk wakaf yang secara khusus digunakan untuk menyediakan sumber air bersih bagi komunitas yang membutuhkan. Melalui wakaf ini, masyarakat dapat memperoleh akses terhadap air yang layak dan aman, baik untuk kebutuhan sehari-hari maupun untuk kegiatan ekonomi.
Baca Juga: SPAM Jatiluhur 1 Resmi Beroperasi: Komitmen untuk Penyediaan Air Bersih dan Keberlanjutan Lingkungan
2. Mengapa Wakaf Air Bersih Sangat Penting?
- Mengurangi Penyakit yang Disebabkan oleh Air Tidak Bersih: Banyak penyakit, seperti diare, kolera, dan tifus, disebabkan oleh konsumsi air yang tercemar. Dengan adanya akses ke air bersih, risiko terkena penyakit ini dapat berkurang secara signifikan, sehingga meningkatkan kualitas hidup masyarakat.
- Mendukung Pendidikan: Banyak anak di daerah tanpa akses air bersih harus berjalan jauh untuk mendapatkan air. Hal ini mengganggu waktu mereka untuk belajar. Dengan adanya fasilitas air bersih, anak-anak dapat fokus pada pendidikan mereka.
- Meningkatkan Produktivitas Ekonomi: Air bersih juga mendukung sektor pertanian dan usaha kecil yang membutuhkan air sebagai bagian dari proses produksi. Dengan wakaf air bersih, masyarakat dapat meningkatkan produktivitas ekonomi, yang pada akhirnya akan membantu meningkatkan kesejahteraan mereka.
3. Manfaat Wakaf Air Bersih bagi Ekonomi Lokal
- Meningkatkan Produktivitas Pertanian: Di beberapa daerah, air bersih juga dimanfaatkan untuk irigasi dan pertanian. Dengan adanya sumber air bersih yang terjangkau, petani di sekitar Kampung Babakan dapat meningkatkan produktivitas mereka, yang pada akhirnya mendukung ekonomi lokal.
- Mengurangi Biaya Kesehatan: Dengan berkurangnya penyebaran penyakit, biaya yang harus dikeluarkan oleh warga untuk pengobatan juga menurun. Dana yang sebelumnya digunakan untuk pengobatan bisa dialihkan untuk kebutuhan lain yang lebih produktif, seperti pendidikan atau peningkatan ekonomi keluarga.
- Menciptakan Lapangan Kerja dan Peluang Ekonomi Baru: Dalam pembangunan fasilitas wakaf ini, warga setempat turut dilibatkan, baik dalam tahap pembangunan maupun pemeliharaan, yang menciptakan lapangan kerja dan sumber pendapatan tambahan bagi masyarakat.
4. Proyek Wakaf Sarana Air Bersih di Pedukuhan Gunung Kelir, Yogyakarta
Krisis air bersih menjadi salah satu tantangan besar di berbagai wilayah Indonesia, termasuk di Pedukuhan Gunung Kelir, Yogyakarta. Selama bertahun-tahun, warga di wilayah ini harus menghadapi kesulitan dalam mendapatkan akses air bersih. Namun, sebuah inisiatif wakaf berhasil mengubah keadaan tersebut, memberikan harapan baru bagi masyarakat setempat.
Proyek wakaf sarana air bersih ini melibatkan pemasangan infrastruktur penting, seperti pipa HDPE sepanjang 3 kilometer, sumur bor dengan kedalaman 180 meter, dan bak tangkap air di sumber mata air. Upaya ini tidak hanya menyediakan air bersih untuk 50 kepala keluarga (sekitar 200 jiwa) di Pedukuhan Gunung Kelir, tetapi juga memastikan ketersediaan air untuk fasilitas umum.
Baca Juga: IIF Salurkan Pembiayaan Rp 327,3 Miliar untuk Proyek SPAM di Wilayah Sumatra
"Ini merupakan project wakaf sarana air bersih ke 57 yang telah direalisasikan oleh BWA. Kami berterimakasih kepada warga Pedukuhan Gunung Kelir karena telah bersedia menjadi lokasi project ke 57 wakaf sarana air bersih BWA," tutup Ustaz Heru Binawan dari BWA.