Suara.com - Kreator konten, Irwan Prasetyo tengah menuai sorotan usai terang-terangan mendukung kenaikan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) menjadi 12 persen. Dalam video opininya yang diunggah di akun TikTok @irwanprasetiyo, ia turut mencatut klip lawas Tom Lembong.
"Pak Tom Lembong pun walaupun ibaratnya udah oposisi, di Amerika beliau bilang gini...," ucap Irwan sambil mencatut klip Tom Lembong yang sedang membahas pajak lain, dikutip Minggu (29/12/2024).
Pernyatannya itu lantas menuai kritik dan dianggap aneh oleh banyak warganet. Pasalnya, yang ia bahas dalam video lebih mengarah ke Pajak Penghasilan (PPh). Atas dasar ini, profil serta jejak karier Irwan Prasetyo mungkin menuai rasa penasaran. Berikut informasinya.
Siapa Irwan Prasetyo?
Irwan Prasetyo merupakan pria asal Banyuwangi, Jawa Tengah yang pernah menjabat Senior Manager SCM Finance NAM Adidas Amerika Serikat. Soal pendidikan, ia adalah lulusan S1 Komputer Universitas Kristen Petra, Surabaya pada tahun 2012.
Baca Juga: Aksi Mahasiswa BEM SI Tolak PPN 12 Persen Dibubarkan Serangan Water Canon Aparat
Ia kemudian melanjutkan kuliah di Hochschule Furtwangen University, Jerman pada tahun 2013-2017. Di sisi lain, Irwan Prasetyo juga pernah mengikuti International Exchange di Xiamen University, China pada tahun 2016 silam.
Bermula dari magang, Irwan mulai menjalani kariernya sampai bisa menjabat sebagai Senior Manager SCM Finance NAM Adidas. Sebelum itu, ia juga kerap dipercaya untuk menduduki sederet jabatan mentereng di Adidas.
Di perusahaan keperluan olahraga itu, Irwan Prasetyo pernah menjabat sebagai Specialist Group Functions Finance. Selanjutnya, ia juga kembali dipercaya untuk menduduki posisi Business Analyst Group Functions Finance.
Kariernya di Adidas pun semakin berkembang pesat. Irwan sempat ditunjuk menjadi Senior Business Analyst GF Finance pada tahun 2018-2020. Lalu, ia menjabat Senior Manager Group Functions Controlling hingga 2022.
Di sisi lain, Irwan juga aktif mengunggah konten di laman TikTok, YouTube, dan Instagram. Ia terbilang cukup sering membagikan pengalamannya menetap sekaligus kerja di Amerika Serikat dan Jerman. Dari sini, sosoknya mulai dikenal luas karena banyak orang yang merasa terinspirasi.
Dalam video yang diunggah pada Maret 2023 di TikTok, Irwan mengungkap pengalamannya tinggal dan kerja di Amerika Serikat. Sebelum di negeri Paman Sam, ia lebih dulu mengenyam studi dan menjalani karier di Jerman.
Terkait videonya yang mendukung kenaikan PPN itu dibanjiri belasan ribu komentar warganet. Ia lalu kembali mengunggah konten yang menegaskan dirinya setuju dengan kebijakan pemerintah. Padahal, di video ini juga ia masih membahas soal PPh bukan PPN.
Kontributor : Xandra Junia Indriasti