Suara.com - Vonis penjara 6,5 tahun untuk suami Sandra Dewi, Harvey Moeis, yang terlibat dalam kasus korupsi timah dengan kerugian negara mencapai Rp300 triliun terus ramai digunjing publik.
Kerugian yang begitu besar dianggap tidak sepadan dengan masa hukuman yang diterima Harvey. Bahkan warganet berseloroh bahwa pengusaha berusia 39 tahun itu mendapatkan promo akhir tahun.
"Mumpung banyak promo, gasssskeeunnnn," celetuk akun @/radit_depaul yang kembali diviralkan oleh Instagram @/sisiterang.official, Minggu (29/12/2024).
Menurutnya ada hitung-hitungan khusus sehingga pelaku korupsi yang merugikan negara sampai ratusan triliun hanya diganjar dengan hukuman 6,5 tahun penjara.
Berdasarkan hitung-hitungan itu pula, pelaku korupsi dengan nilai kerugian di angka triliunan Rupiah seharusnya hanya dihukum penjara selama sebulan! Bagaimana bisa?
"Berikut adalah promo akhir tahun daftar harga korupsi beserta hukuman penjaranya," ujar pemilik akun, memperlihatkan hitung-hitungan buatannya.
"Kalau Anda korupsi 300 triliun, Anda akan dihukum 6,5 tahun. Kalau ini dirasa terlalu berat, Anda bisa ambil promo-promo maling di bawahnya," lanjutnya dengan tidak kalah nyelekit.
Misalnya saja kasus korupsi dengan kerugian Rp150 triliun yang berarti setengah dari kerugian kasus Harvey. Lantaran kerugiannya cuma setengah, maka pidana penjaranya juga dipotong setengah yakni menjadi 3,25 tahun alias 3 tahun 3 bulan.
Semakin sedikit kerugian yang ditimbulkan, maka lamanya pidana penjara yang harus dijalani juga semakin berkurang.
Baca Juga: Siapa yang Bayar BPJS Harvey Moeis? Bisa-bisanya Suami Sandra Dewi Masuk Golongan Fakir Miskin
"Paling ringan Anda korupsi Rp4,6 triliun, Anda dihukum selama 1 bulan saja. Oke?" tandasnya.
Penjelasan nyeleneh ini tentu langsung diramaikan dengan banyak sindiran pedas warganet.
"Syarat wajib kalau mau jdi koruptor yang hukuman nya ringan Berkeluarga dan beriman," sentil warganet, merujuk pada alasan majelis hakim meringankan hukuman pidana Harvey.
"Hitunganya salah nih, harusnya semakin sedikit korupsinya semakin berat," sindir warganet lain. "Korupsi di bawah 4T masih aman ya gaes," timpal yang lainnya.