Suara.com - Empat belas tahun lebih menikah, siapa sangka jika Happy Salma awalnya tidak tahu bahwa sang suami adalah seorang bangsawan Bali yang punya pekerjaan mentereng.
Saat menjadi bintang tamu "Rumpi" episode 20 Desember 2024, Happy Salma menceritakan bahwa ia sempat terkejut saat melihat ratusan orang berbondong-bondong mendatangi pernikahannya di Bali.
Dari sinilah Happy Salma baru menyadari bahwa sang suami memiliki kasta cukup tinggi di Pulau Dewata. Ia pun mulai belajar berbagai kebudayaan Bali dari sang suami.
"Saya dari situ banyak belajar pada diri saya pribadi kayak culture. Ketika menjalani. Kalau di cerita buku legenda, pangeran adalah pangeran, dia kan tidak seperti pangeran, biasa saja," ujar Happy Salma.
![Keluarga Happy Salma saat lebaran Idul Fitri 1445 H [Instagram @happysalma]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2024/04/10/43237-happy-salma.jpg)
Happy Salma juga menegaskan bahwa sang suami tetap bersikap santai meski memiliki keturunan bangsawan.
"Penting juga sih kadang kita nggak ngerti karena pasangan saya bukan orang yang harus gini-gini, santai. Saya awalnya ada shock culture, harus adaptasi, tapi menurut saya kita menikah dengan siapapun pasti ada adaptasi," tambahnya.
Lantas, seperti apa sosok suami Happy Salma? Simak ulasan berikut ini.
Profil Suami Happy Salma, Keturunan Bangsawan dari Bali

Pada 3 Oktober 2010 lalu, Happy Salma resmi menjadi seorang istri dari Tjokorda Bagus Dwi Santana Kerthyasa. Ia adalah seorang pria keturunan bangsawan dari Ubud, Bali yang memiliki darah campuran Bali-Australia.
Baca Juga: Happy Salma Syok, Baru Tahu Suaminya Bangsawan Bali di Hari Pernikahan: Dapat Hadiah Hasil Bumi
Setelah menikah dengan sang suami, Happy Salma pun mendapatkan gelar dan namanya berubah menjadi Jero Happy Salma Wanasari. Jero itu sendiri merupakan gelar yang diberikan pada bagian keluarga kerajaan.