Apa Itu Aneurisma Otak? Kondisi yang Dialami Dokter Azmi Fadhlih Sebelum Meninggal Dunia

Rabu, 18 Desember 2024 | 17:45 WIB
Apa Itu Aneurisma Otak? Kondisi yang Dialami Dokter Azmi Fadhlih Sebelum Meninggal Dunia
Ilustrasi otak (freepik.com/atlascompany)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Kabar duka datang dari dokter spesialis kulit dan kelamin sekaligus influencer, dr. Azmi Fadhlih, Sp.DV. Ia meninggal di usia 35 tahun akibat aneurisma atau pecahnya pembuluh darah di otak. Berdasarkan pemaparan sang kakak ipar, gejala tersebut bukan kali pertama dialami almarhum.

Sosok yang akrab disapa Dokter Azmi ini kerap membagikan informasi seputar medis dengan gaya yang komunikatif dan memiliki banyak pengikut di media sosial. Kabar mengejutkan mengenai kematiannya ini pun tentu menyita banyak perhatian publik, terutama mengenai penyebab kematiannya.  

Apa Itu Aneurisma Otak?

Mengutip laman Kementerian Kesehatan, aneurisma otak atau aneurisma serebral merupakan suatu kondisi ketika terjadi penggelembungan pembuluh darah di otak akibat melemahnya dinding pembuluh darah di suatu titik tertentu. Aneurisma ini merupakan aneurisma yang paling sering terjadi selain aneurisma pada pembuluh darah aorta pars abdominal. 

Hal yang lebih buruk bisa saja terjadi jika aneurisma pada otak pecah, menyebabkan berbagai kondisi serius seperti kerusakan otak, stroke hemoragik, koma, dan kematian. Terdapat tiga jenis aneurisma otak, di antaranya berry, fusiform, dan mikotik.

Tipe aneurisma berry merupakan tipe yang paling umum dijumpai, lebih sering terjadi pada orang dewasa. Ukurannya dapat berkisar dari beberapa milimeter hingga lebih dari 2 (dua) sentimeter.

Gejala Aneurisma

Masih dari laman Kementerian Kesehatan, aneurisma otak yang masih berukuran kecil dan belum pecah umumnya tidak menimbulkan gejala. 

Seiring membesarnya aneurisma, penderita mungkin akan mengalami beberapa gejala berikut.

Baca Juga: Bikin Nyesek, Anak-anak Dokter Azmi Fadhlih Tenangkan Ibunya yang Nangis di Samping Jenazah

  • Nyeri di sekitar mata
  • Mati rasa di salah satu sisi wajah
  • Pusing dan sakit kepala
  • Kesulitan berbicara
  • Gangguan keseimbangan
  • Sulit berkonsenstrasi
  • Penurunan daya ingat
  • Gangguan penglihatan

Kondisi ketika aneurisma otak yang membesar dan akhirnya pecah dapat memicu pendarahan otak. Beberapa gejala pecahnya aneurisma otak antara lain:

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI