Suara.com - Gus Arifin kini kembali melayangkan kritikan pedas ke sesama pendakwah, Gus Iqdam. Adapun baru-baru ini, Gus Iqdam memberikan pembelaan ke Gus Miftah usai didera kontroversi menyoal pedagang es teh beberapa waktu lalu.
Melihat hal tersebut, sosok pendakwah dan pendiri Agus Arifin Institute tersebut kecewa dengan Gus Iqdam yang membela Gus Miftah kendati tahu bahwa Gus Miftah adalah sosok yang dakwahnya kontroversial.
"Saya termasuk yang marah terkait model ngajinya Ta'im," tulis Gus Arifin lewat media sosial X, dikutip pada Rabu (18/12/2024).
Baca Juga: Bak Bumi Langit, Beda Cara Gus Miftah Vs Ustaz Maulana Perlakukan Istri Disorot
Selain itu, Gus Arifin juga sempat mengkritik Gus Iqdam gegara adabnya yang dinilai kampungan saat mengendarai motor.
"Anak kampungan ini, geber-geber motor buat apa?," kritik Gus Arifin terhadap video Gus Iqdam sedang memanaskan sebuah motor.
Lantas, seperti apa rekam jejak Gus Arifin yang jadi seteru Gus Iqdam sekaligus Gus Miftah?
Rekam jejak Gus Arifin: Dai sekaligus aktivis sosial
Baca Juga: Curhat Kehilangan Jabatan Viral, Gus Miftah Ternyata Ngarep Masuk Kabinet Prabowo Sejak Awal
Seperti yang disinggung sebelumnya, Gus Arifin adalah pendiri Agus Arifin Institute yang ia beri nama sesuai nama aslinya.
Mengutip dari laman resminya, Agus Arifin Institute didirikan sebagai lembaga pemberdayaan masyarakat yang berkiprah di lingkungan pondok pesantren, pertanian, perkebunan, penyiaran, penerbitan, dan UMKM.
Gus Arifin melalui lembaga besutannya tersebut juga mengelola Darul Arifin Islamic Institute yang membawahi TK-SD Islam dan Madrasah Diniyah yang berlokasi di Pandeglang, Banten.
Lembaga besutan Gus Arifin itu juga terjun ke masyarakat untuk memberikan pemberdayaan pada petani dan juga pengelola usaha.
Pria bernama asli Agus Arifin tersebut menjabat sebagai Pembina Yasayan Agus Arifin Institute sekaligus Ketua Dewan Syuro Agus Arifin Institute dan Ma'had Darul Arifin Al Islami.
Darul Islamiq Institute memberikan berbagai pembelajaran bagi siswanya tak hanya ilmu pengetahuan umum, tetapi juga berpusat pada mata pelajaran berbasis agama seperti Al Quran dan Hadist hingga Kajian Kitab-Kitab Klasik.
Sosok pendakwah tersebut juga mengelola beberapa program seperti Jam'iyah Tilawatil Quran hingga JumrahTV, sebagaimana yang ia tulis di biografi sosial media pribadinya.
Gus Arifin juga telah menerbitkan beberapa buku seperti Al Quran Sang Mahkota Cahaya, Nasaihul Ibad, dan Semesta Berzikir.
Kegiatan Gus Arifin di luar berdakwah dan aktivitas keagamaan yakni sepak bola. Sebagai penggemar sepak bola, Gus Arifin menjagokan Chelsea dan AC Milan.
Kontributor : Armand Ilham