Profil Klan Riady: Keluarga Bos Lippo Grup Mampir ke Rumah Jokowi

Farah Nabilla Suara.Com
Senin, 16 Desember 2024 | 18:07 WIB
Profil Klan Riady: Keluarga Bos Lippo Grup Mampir ke Rumah Jokowi
Presiden Joko Widodo atau Jokowi menerima kunjungan konglomerat pendiri Lippo Group, Mochtar Riady dan keluarga di kediamannya, Solo, Jawa Tengah, Jumat (13/12/2024). (foto dok. Jokowi)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Joko Widodo (Jokowi) mendapat kunjungan kejutan di kediamannya, di Solo, Jumat (13/12/2024) lalu. Jokowi menyambut tamu spesial yakni James Riady, sosok konglomerat kaya raya yang punya kepemilikan Lippo Group.

James juga turut mengajak keluarga besarnya, termasuk sang ayah yakni Mochtar Riady dan sang anak John Riady.

Keluarga Riady telah dikenal di masyarakat Tanah Air sebagai salah satu pebisnis besar yang menguasai pasar dan perekonomian.

Tak cukup di situ, Keluarga Riady masuk ke daftar anggota 9 Naga, perkumpulan para konglomerat kondang Tanah Air.

Baca Juga: Mochtar Riady Orang Terkaya ke Berapa? Bos Lippo Group Sowan ke Rumah Jokowi

Berikut profil dari masing-masing anggota keluarga Riady dari Mochtar, James, dan John Riady.

Mochtar Riady

Pendiri dan Chairman Lippo Group, Mochtar Riady dalam peluncuran kota mandiri Meikarta, di Lippo Cikarang, Bekasi, Jawa Barat, Sabtu (13/5/2017). [Suara.com/Adhitya Himawan]
Pendiri dan Chairman Lippo Group, Mochtar Riady dalam peluncuran kota mandiri Meikarta, di Lippo Cikarang, Bekasi, Jawa Barat, Sabtu (13/5/2017). [Suara.com/Adhitya Himawan]

Mochtar Riady merupakan sosok yang meletakkan pondasi kekayaan di Keluarga Riady.

Pria bernama asli Lie Moe Tie tersebut lahir di Kota Malang, Jawa Timur pada masa pemerintahan Hindia Belanda, tepatnya pada 12 Mei 1929.

Orang tua Mochtar Riady adalah seorang perantau dari Fujian, Tiongkok. Keduanya berlayar ke Indonesia dan memutuskan untuk berdagang batik. 

Mochtar sempat berjuang dalam Perang Kemerdekaan Indonesia pada awal pendirian Republik Indonesia dan sempat ditangkap oleh Belanda.

Baca Juga: Arti Tersembunyi di Balik Lukisan Jokowi Saat Terima Kunjungan Keluarga Riady

Begitu bebas, Mochtar memilih untuk belajar di Universitas Nanking dan akhirnya tinggal di Hongkong.

Ayah James Riady ini akhirnya memilih pulang ke Indonesia dan menggunakan pengetahuan yang ia kumpulkan untuk berkarier.

Ia memulai kariernya sebagai pebisnis di Bank Buana dan berhasil menyelamatkan bank tersebut yang saat itu terdampak Krisis Moneter.

Mochtar lalu membangun Lippo Group dengan harta yang ia memiliki dan akhirnya bisa membesarkan perusahaan tersebut dari nol.

James Riady

Ilustrasi James Riady punya hubungan khusus dengan Bill Clinton. [Suara.com/Adhitya Himawan]
Ilustrasi James Riady punya hubungan khusus dengan Bill Clinton. [Suara.com/Adhitya Himawan]

Mochtar Riady dianugerahi dengan enam orang anak dari pernikahannya dengan Suryawati Lidya.

Salah satu anak Mochtar yakni James Riady yang melanjutkan sejarah Lippo Group.

Sosok tamatan University of Melbourne ini tampak dekat dengan berbagai politisi dunia, seperti mantan Presiden Amerika Serikat, Bill Clinton.

James juga kerap menjalin hubungan dengan perusahaan di luar negeri. Ia sempat bekerja sama dengan Khazanah Nasional Berhad milik pemerintah Malaysia untuk melepaskan saham mayoritas di Bank Lippo.

Uniknya, James Riady juga belajar teologi di luar dunia bisnis. Ia banyak menyumbangkan kekayaannya untuk membantu berbagai yayasan Kristen. James juga adalah salah satu tokoh penting yang membantu pendirian Universitas Pelita Harapan (UPH). 

John Riady

John Riady (Instagram).
John Riady (Instagram).

Kepemimpinan Lippo Group kini berada di tangan putra James Riady, yakni John Riady.

John yang kini berusia 39 tahun tersebut menjabat sebagai CEO Lippo Karawaci dan Direktur Lippo Group. Ia melanjutkan kiprah sang ayah dalam membesarkan Lippo Group. 

Namun selain menjadi seorang pengusaha, John juga merupakan sosok yang peduli dengan isu-isu sosial. Pria kelahiran 5 Mei 1985 ini sempat terlibat dalam World Economic Forum.

Ketertarikan John dalam isu-isu sosial dan politik bukan sebuah hal yang mengherankan, sebab ia adalah lulusan jurusan Filsafat Politik dan Ekonomi di Georgetown University, Wharton School of Business.

Kontributor : Armand Ilham

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI