Borok Lady Aurellia Pramesti Dibongkar Sahabat, Sang Ibu Diduga 'Sogok' Teman-teman Anak Demi Disukai

Jum'at, 13 Desember 2024 | 18:56 WIB
Borok Lady Aurellia Pramesti Dibongkar Sahabat, Sang Ibu Diduga 'Sogok' Teman-teman Anak Demi Disukai
Potret Sri Meilina dan Lady Aurelia Pramesti, Sosok Diduga Terlibat Penganiayaan Koas di Palembang (Instagram)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Media sosial belakangan dihebohkan dengan dokter koas yang dipukul orangtua rekannya. Ketua atau chef koas bernama Luthfi itu dihajar sopir dari rekannya yakni Lady Aurellia Pramesti lantaran jadwal jaga di libur Natal dan Tahun Baru.

Keduanya merupakan mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya (Unsri). Rupanya Lady diduga bukan anak dari orang sembarang.

Ibu Lady yakni Sri Meiliana merupakan pengusaha brand fashion Lady's Tenun Klasik. Sementara ayahnya merupakan Dedy Mandarsyah menjabat sebagai Kepala Badan Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) di Kalimantan Barat.

Imbas insiden pemukulan Luthfi, borok Lady mulai dibongkar di media sosial. Salah satunya dalam unggahan akun X @czidntrate. 

Baca Juga: Apakah Koas Digaji? Viral Dokter Koas di Palembang Dianiaya Gegara Jadwal Piket

Akun tersebut membagikan tangkapan layar yang menyebarkan kronologi pemukulan Luthfi. Hingga kemudian terungkap jika Sri Meiliana sering menggunakan uang demi anaknya memiliki banyak teman. 

"Anak tunggal kaya raya emang dimanja dan nggak disenengin 1 angkatan," tulisan dalam chat unggahan akun @czidntrate. 

"Dulu dia sama amamnya sering ngetraktir temenya ber-10 makan di Aston, Novotel. Mamanya sengaja biar temen-temennya mau temenan sama anaknya katanya. Awalnya baik aja tapi lama-lama kawan-kawannya ngerasa dimanfaatin, ini kata mantan sahabatnya dulu," tambahnya. 

Unggahan tersebut sontak mengundang berbagai respons dari warganet. 

"Kasihan banget, nyari temen aja harus 'bayar teman' dulu biar bisa punya temen. Berarti emang problematik. Makanya bu, pak, ngempanin anak pake duit halal, bukan duit haram," komentar warganet. 

Baca Juga: Serius Nih? Penganiayaan Kepala Koas di Palembang Diduga Cuma karena Calon Dokter Gagal Nonton Konser

"Tuh kan bentar lagi pasti bakalan kebongkar semua aibnya," tulis warganet di kolom komentar. 

"This is what 'bulldozer parenting' looks like, where parents (with their monet & power) eliminate every obstacles and hardships of their children. Resulting in adult with child mentality (forever) gedenya pasti korup, bego dan gagap bersosialisasi," timpal lainnya.  

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI