Pendidikan Habib Jafar, Dinilai Cocok Gantikan Miftah Maulana Jadi Utusan Khusus Presiden

Husna Rahmayunita Suara.Com
Jum'at, 13 Desember 2024 | 15:15 WIB
Pendidikan Habib Jafar, Dinilai Cocok Gantikan Miftah Maulana Jadi Utusan Khusus Presiden
Habib Jafar soal sujud freestyle (YouTube).
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Bercandanya tak berlebihan, Habib Jafar dinilai cocok menggantikan posisi Miftah Maulana atau Gus Miftah. Tepatnya untuk menjadi Utusan Khusus Presiden Bidang Kerukunan Beragama dan Pembinaan Sarana Keagamaan.

"Habib Ja'far Al Hadar cocok menggantikan Miftah Maulana di posisi Utusan Presiden bidang Kerukunan Beragama dan Pembinaan Sarana Keagamaan. Sosoknya yang humble, tutur kata yang sopan, bercanda tidak kebablasan dan hidupnya benar-benar merepresentasikan kerukunan beragama," tulis pegiat sosial Jhon Sitorus melalui akun X @JhonSitorus_18, dikutip Jumat (13/12/2024).

Atas dasar itu, sosok Habib Jafar kembali menerima sorotan publik. Tak terkecuali informasi mengenai rekam jejak dan pendidikannya yang menuai rasa penasaran publik. Berikut rangkuman selengkapnya.

Rekam Jejak dan Pendidikan Habib Jafar 

Baca Juga: Rekam Jejak Islah Bahrawi, Tokoh NU yang Skakmat Gus Miftah Soal Ilmu Ceramah

Habib Jafar. (Instagram)
Habib Jafar. (Instagram)

Pemilik nama lengkap Husein Jafar Al Hadar itu lahir di Bondowoso, Jawa Timur pada 21 Juni 1988. Ia dikenal sebagai seorang pendakwah serta merupakan keturunan Nabi Muhammad SAW generasi ke-38 yang sah.

Soal pendidikan, Habib Jafar pernah belajar di Pondok Pesantren (Pondok) Bangil, Jawa Timur. Setelah itu, ia melanjutkan studinya ke program S1 Filsafat Islam di Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta.

Tak cukup sampai disitu, Habib Jafar kemudian melanjutkan pendidikannya dengan mengambil S2 Tafsir Qu’ran di universitas yang sama. Sementara itu, selain pendakwah, ia saat ini juga kerap menjabat sebagai direktur.

Tepatnya untuk Akademi Kebudayaan Islam Jakarta dan Aktivis di Gerakan Islam Cinta. Selain itu, Habib Jafar juga berkarier sebagai penulis. Ia diketahui sudah aktif menulis sejak dirinya masih duduk di bangku perkuliahan.

Adapun karya-karya Habib Jafar dari profesi menulis di antaranya, Tuhan Ada di Hatimu, Anakku Dibunuh Israel, dan Islam Mahzab Fadlullah. Di sisi lain, ia disebut memiliki keunikan dalam menyampaikan dakwahnya.

Baca Juga: Sunhaji Penjual Es Teh dan Keluarga Umrah Usai Diolok Gus Miftah: Bukti Tuhan Itu Adil

Salah satunya memanfaatkan teknologi dan media sosial dengan menjadi seorang content creator melalui kanal YouTube 'Jeda Nulis'. Melalui kanal tersebut, kerap menyajikan beragam konten yang menarik dan kekinian.

Habib Jafar juga dikenal sebagai pendakwah yang kreatif. Tujuannya seperti ini diketahui untuk menarik atensi anak-anak muda melalui media sosial terkini agar mereka ingin belajar dan memperdalam ilmu agama Islam.

Melalui kanal YouTube-nya, Habib Jafar bahkan sering berkolaborasi dengan sejumlah tokoh publik yang mewakili sosok anak muda. Di antaranya dengan komedian Tretan Muslim dan Coki Pardede di Majelis Lucu Indonesia.

Dalam kolaborasi bertajuk 'Kultum Pemuda Tersesat' itu, mereka menjawab sederet pertanyaan anak muda. Tepatnya dari berbagai latar agama, suku, hingga budaya yang disampaikan melalui media sosial. 

Habib Jafar memang memiliki karakter tersendiri dalam menyampaikan nilai-nilai Islam. Ia mengemas dakwah tersebut agar sangat dekat dengan anak muda era sekarang dan mudah dipahami oleh mereka.

Habib Jafar merupakan keturunan Nabi Muhammad SAW generasi ke-38 yang sah menurut Maktab Daimi. Ini adalah bagian dari Robithah Alawiyah yang khusus mengurus mahzah-mahzab para keturunan nabi.

Kontributor : Xandra Junia Indriasti

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI