Suara.com - Candi Borobudur selama ini dikenal bukan hanya sebagai Candi Buddha terbesar di dunia, tapi juga merupakan warisan budaya dunia yang telah diakui UNESCO pada tahun 1991.
Tidak heran jika wisatawan yang mengunjungi Candi Borobudur terus meningkat setiap tahunnya. Bahkan pada 2023 jumlah kunjungan wisatawan ke Candi Borobudur mencapai 1,4 juta orang. Kini ada 'magnet baru' yang akan menambah minat wisatawan untuk ke Candi Borobudur.
Magnet itu adalah Prana Borobudur Restaurant yang didirikan oleh PT. Berkat Kana Abadi (BKA) bekerja sama dengan PT Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan, dan Ratu Boko (bagian dari Injourney). Restoran ini telah resmi dibuka sejak 1 Desember 2024.
Prana Borobudur Restaurant merupakan sebuah resto 2 (dua) lantai yang berada di dalam kawasan Candi Borobudur dilengkapi fasilitas selain resto juga ada bakery, gelato, dan gift shop, mengusung tema arsitektur design kontemporer elegan, memiliki area indoor dan outdoor, menyajikan beragam pilihan fushion menu perpaduan Asia, Western, hingga Nusantara.
Dengan lokasi strategis, yaitu terletak pada akses keluar kawasan Candi Borobudur menuju parkiran Kampung Seni Borobudur, Prana Borobudur Restaurant menjadi magnet baru bagi wisatawan Candi Borobudur baik wisatawan mancanegara maupun wisatawan domestik.
Di sini wisatawan tidak hanya dapat makan dan minum saja, namun juga bisa berbelanja oleh-oleh di gift shop Prana Borobudur seperti produk dari Bakpia Juwara Satoe, koleksi batik dari Bianti Butik, tas etnik berbahan nature dari Gendhis Bags, hingga produk UMKM lainnya. ujar drg. Robertoshan, owner representative Prana Borobudur Restaurant.
Selain sebagai restoran, tempat ini juga dapat menjadi venue event seperti gathering, meeting, birthday party, hingga intimate wedding.