Makna Bunga Matahari di Cuitan Tom Lembong, Simbol Optimisme?

Yasinta Rahmawati Suara.Com
Jum'at, 13 Desember 2024 | 07:30 WIB
Makna Bunga Matahari di Cuitan Tom Lembong, Simbol Optimisme?
Kolase foto bunga matahari dan Tom Lembong. (Instagram)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Melalui akun X (Twitter) yang kini telah dikelola oleh tim pribadinya, Thomas Trikasih Lembong alias Tom Lembong membagikan ucapan terkait Hari Hak Asasi Manusia Sedunia pada hari Selasa, 10 Desember 2024 lalu, lengkap dengan foto bunga matahari.

Dari unggahan tersebut, mungkin banyak warganet yang penasaran dengan makna bunga matahari. Terlebih, Tom Lembong mengungkapkan keprihatinannya pada nasib warga Indonesia yang mungkin masih belum terpenuhi hak-hak atas warga negara.

“Hidup di dalam tahanan semakin membuka mata dan membuka hati saya pada nasib warga kita yang masih belum bisa mendapat keadilan,” begitulah penggalan isi surat Tom Lembong yang juga ditulis dalam bahasa Inggris.

Apa makna bunga matahari?

Baca Juga: Makna Psikologi di Balik Busana Toska Airin Rachmi Diany pada Pilkada Banten: Berarti Ketenangan?

Mengutip dari laman James Cress Florist, bunga matahari kerap diartikan sebagai kebahagiaan dan harapan di masa-masa sulit. Warna kuning yang identik dengan bunga matahari diharapkan bisa memberi semangat tersendiri bagi setiap orang yang melihatnya. Karena itulah, bunga matahari kerap digunakan sebagai simbol optimisme. 

Fakta menarik tentang bunga dengan nama latin Helianthus annuus ini adalah bahwasanya mereka selalu mekar menghadap arah datangnya matahari. Karenanya, seseorang yang menggunakan bunga matahari dinilai selalu optimis karena bisa melihat cahaya di gelapnya kehidupan.

Nama Helianthus sendiri berasal dari kata Yunani, yaitu helios yang berarti matahari dan anthus yang berarti bunga.

Bunga matahari. (Freepik)
Bunga matahari. (Freepik)

Jika dilihat dari mitologi Yunani kuno, bunga matahari identik dengan kesetiaan. Kala itu, ada Apollo, seorang Dewa Matahari yang mencintai Clytie kemudian mengalihkan perasaannya pada bidadari lain. 

Karena cemburu, Clytie memberi tahu ayah bidadari lain tersebut. Apollo yang mengetahuinya pun akhirnya menghukum Clytie dengan mengubahnya menjadi bunga.

Baca Juga: Tom Lembong Trending Usai Praperadilan Ditolak: Netizen Bandingkan Kasus Ekspor Nikel

Akan tetapi, karena cintanya terlalu besar, Clytie pun selalu memperhatikan gerak-gerik Apollo setiap hari ketika melintasi langit, layaknya bunga matahari yang mengikuti matahari. 

Jika melihat dari makna bunga matahari, Tom Lembong tampaknya ingin memberikan harapan pada pembacanya bahwa ia akan selalu menemukan cahaya di kegelapan.

“Saya akan tetap setia di garis rakyat, terutama yang tertindas dan terpinggirkan. Selamat Hari Hak Asasi Manusia Sedunia. Jakarta, 10 Desember 2024,” pungkas Tom Lembong dalam suratnya.

Kontributor : Hillary Sekar Pawestri

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI