Suara.com - Nama Ustaz Adi Hidayat tengah ramai disebut-sebut akan jadi pengganti Gus Miftah yang baru mengundurkan diri dari jabatan Utusan Khusus Presiden pada Jumat (6/12/2024) lalu. Keputusan tersebut diambil pendakwah pemilik nama asli Miftah Maulana Habiburrahman itu usai kedapatan mengolok-olok penjual es teh Sunhaji yang kemudian jadi viral.
Sementara itu sosok Ustaz Adi Hidayat pun semakin ramai menuai sorotan apalagi sebelumnya sang ulama memberikan reaksi sejuk terhadap kontroversi yang ditimbulkan Gus Miftah. Lantas berapa tarif ceramah Ustaz Adi Hidayat yang santer dikabarkan gantikan Gus Miftah? Simak penjelasan berikut ini.
Tarif Ceramah Ustaz Adi Hidayat

Ustaz Adi Hidayat sempat mengaku dirinya tak pernah memasang tarif sebagai penceramah. Selagi mampu, ia memastikan akan memenuhi undangan tanpa perlu memikirkan tarif ataupun fasilitas lainnya.
"Dalam buku di bagian tentang Taklim saya tuliskan, Anda kalau mau undang saya kemana menghubunginya, saya juga tuliskan dengan tulisan kapital 'Tidak ada minta tarif, tidak ada. Tidak minta fasilitas', datang ya datang," ungkapnya seperti dikutip dari tayangan YouTube Dakwah Islami.
"Saya kalau sehat (diundang) saya datang, kalau perlu yang ada saya bawa," imbuhnya.
Ustaz Adi Hidayat merasa perlu menenkankan hal itu berulangkali untuk mencegah kesalahpahaman. Meski dikenal sebagai penceramah, bagi Ustaz Adi Hidayat dirinya sama seperti manusia pada lainnya sehingga tak perlu dispesialkan.
"Setiap tahun, saya kuatkan Saya gak mau mminta apapun, gak mau difasilitasi. Anda kalau undang kurang sesuatu, bilang saya siapkan kalau mampu,"
"Kalau tidak mampu, kita share akomodasinya. Saya tidak minta macam-macam, kalau mampu saya berangkat, kalau ada sesuatu saya bawa. Karena takut dengan seperti ini (tarif)," pungkasnya.
Beda dengan Ustaz Adi Hidayat yang menetapkan tarif ceramahnya, Gus Miftah kabarnya mematok harga Rp75 juta untuk durasi 1,5 jam ceramah. Namun tarif itu belum termasuk akomodasi rombongan, hotel, transportasi dan riders lainnya.
Baca Juga: Tak Beres Seperti Gus Miftah, Raffi Ahmad Disentil Mantan Anggota Staf Kepresidenan
Hal itu terungkap dari seorang pengguna X yang mengaku pernah menjadi saksi mata ketika temannya di Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) hendak mengundang Gus Miftah.
Sejauh ini belum ada konfirmasi resmi dari Presiden Prabowo Subianto soal pengganti Gus Miftah sebagai Utusan Khusus Presiden Bidang Kerukunan Beragama dan Pembinaan Sarana Keagamaan.
Hanya saja Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad pernah menjelaskan jabatan utusan khusus Presiden boleh kosong jika sosok sebelumnya yang menempati posisi tersebut memutuskan untuk mengundurkan diri.
Sufmi Dasco menjelaskan bahwa posisi utusan khusus Presiden berbeda dengan jabatan lain yang ada dalam kabinet.
"Posisi itu boleh diisi dan boleh tidak diisi," ucap Dasco baru-baru ini.
Sumber Kekayaan Ustaz Adi Hidayat

Meski tak menetapkan tarif ceramah, harta kekayaan Ustaz Adi Hidayat terbilang fantastis. Sebagai seorang pendakwah, salah satu sumber kekayaan Ustaz Adi Hidayat adalah channel YouTube-nya yang bernama Adi Hidayat Official.
Kanal tersebut dibuat pada tahun 2019 dan hingga kini telah memiliki 5,38 juta subscribers dan sudah ditonton 488 juta lebih. Dikutip dari Social Blade, penghasilan sang ustaz dari YouTube per bulan sekitar Rp25 juta sampai Rp406 jutaan. Untuk per tahun, Ustaz Adi Hidayat bisa dapat sekitar Rp304 juta sampai Rp4,8 miliar.
Selain YouTube, sumber kekayaan Ustaz Adi Hidayat juga berasal dari sejumlah bisnis yang digelutinya seperti travel dan umrah. Sang ustaz juga merupakan pemilik Quantum Akhyar Institute, sebuah pondok pesantren yang terletak di kawasan Bekasi, Jawa Barat.
Quantum Akhyar Institute pun membawahi sejumlah instiusi pendidikan milik Ustaz Adi Hidayat lainnya seperti Mira Institute, At-Tafsir Learning Center dan Akhyar International Islamic School.
Kontributor : Trias Rohmadoni