Suara.com - Sosok pria bernama Miftakhul Khoeron atau Tajib muncul mengaku sebagai adik kandung Gus Miftah. Tajib juga membongkar latar belakang keluarganya.
Dari video yang ramai beredar, Tajib mengaku bahwa ayahnya seorang petani, tak menyebut kiai. Namun setelah video itu viral, Tajib memberikan klarifikasi jika sang ayah adalah Mbah Kiai Muhammad Muhrodi.
Di sisi lain, Gus Miftah sempat mengungkap asal usulnya dalam sebuah ceramah. Sosok bernama asli Miftah Maulana Habiburrahman itu mengaku turunan ke-9 ulama besar Kiai Ageng Besari asal Ponorogo.
Tak pelak pengakuan adik Gus Miftah mengenai latar belakang keluarganya disorot. Setelah mengaku anak petani, kini ia membenarkan keturunan kiai.
Lantas siapakah sosok Tajib?
Dalam pengakuannya, Tajib mengaku sebagai adik bungsu dari Gus Miftah. Ia anak kelima dari pasangan Muhammad Muhrodi dan Srimunah.
Tajib menyebut empat saudara kandungnya semuanya laki-laki bak Pandawa 5. Dari lima saudara itu, satu orang telah meninggal dunia.
"Pandawa 5, laki-laki semua, meninggal 1 tinggal 4. Saya adik terakhir Gus Miftah," bebernya.
Dalam penuturannya, Tajib menyebut orang tuanya dulu adalah transmigran yang hijrah ke Lampung. Ia dan tiga saudaranya lahir di sana.
Tajib mengaku berasal dari keluarga sederhana. Sang ayah seorang petani, sedangkan ibunya berjualan di pasar.
"(Keluarga) sangat sederhana, memang anaknya orang nggak mampu. Istilahnya mau makan aja susah zaman dulu. Untuk menghidupi anak-anaknya dari empat bersaudara itu ya dari kebun dan dijual ke pasar," kata dia.
Dalam video terbaru, Tajib memberikan klarifikasi dan menyebut ayahnya dengan sebutan kiai.
"Saya M Khoeron selaku adik kandung dari Gus Miftah, dari lima bersaudara, dari anak keturunannya Abah Kiai Muhammad Muhrodi dan Ibu Hajjah Srimunah," ujarnya dalam tayangan video kanal YouTube Seleb Oncam News.
Dia mengaku memang sempat memiliki masalah pribadi dengan Gus Miftah. Video klaimnya yang menyebut sang kakak jarang menjeguk keluarga direkam saat masa-masa Covid.
Kini, Tajib menyebut Gus Miftah sebagai tulang punggung keluarga yang kerap memberikan bantuan.
"Kakak saya itu orang yang sangat baik dalam membantu keluarga dan membantu semuanya," ujarnya.
Karena itu, adik Gus Miftah ini meminta agar video lamanya tak disebarluaskan.