Sebagai pendakwah, perjalanannya dalam menuntut ilmu cukup panjang. Ia merupakan alumni Pesantren Al-Ishlah Bobos (1989), Pesantren Majlis Tarbiatul Al Mubtadi’ien (MTM) Kempek Cirebon (1992), Pesantren Lirboyo Kediri (1995).
Setelahnya, ia melanjutkan pendidikan di Fakultas Ushuluddin Jurusan Akidah dan Filsafat Universitas Al-Azhar Kairo Mesir.
Kemudian, program pascasarjana di Faculty Human Science Dept. Political Strategic and Defence, Universiti Kebangsaan Malaysia.
Ketika menjadi mahasiswa, KH Imam Jazuli cukup aktif di beberapa organisasi keagamaan, seperti Keluarga Mahasiswa Nahdlatul Ulama (KMNU) Mesir, Ketua Umum Senat Mahasiswa Fakultas Ushuluddin Universitas Al-Azhar Mesir, dan lainnya.
Sepulangnya ke Indonesia, ia mendapat beberapa amanat penting, seperti Wakil Ketua Pengurus Pusat Rabithah Ma’ahid Islamiyah Asosiasi Pondok pesantren Se-Indonesia, Ketua Dewan Markaz Quran Indonesia, Dewan Pembina Faraid Center Indonesia, dan masih banyak lagi.
Kontributor : Damayanti Kahyangan