Apa Agama Dharma Pongrekun? Diusulkan Gantikan Gus Miftah Sebagai Utusan Khusus Presiden

Baehaqi Almutoif Suara.Com
Sabtu, 07 Desember 2024 | 12:54 WIB
Apa Agama Dharma Pongrekun? Diusulkan Gantikan Gus Miftah Sebagai Utusan Khusus Presiden
Kolase Dharma Pongrekun dan Gus MIftah. [dok Suara.com]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Viralnya video Gus Miftah yang dinilai mencemooh penjual es teh berujung pada pengunduran diri sang penceramah sebagai Utusan Khusus Presiden Prabowo Subianto.

Pimpinan Pondok Pesantren Ora Aji, Sleman itu memutuskan untuk mengundurkan diri dari jabatan tersebut.

Spekulasi nama sosok yang pantas menggantikannya beredar di media sosial. Salah satu yang muncul ialah Dharma Pongrekun. Mantan petinggi Polri yang kini mencalonkan diri sebagai Gubernur Jakarta itu diusulkan pegiat media sosial Permadi Arya alias Abu Janda untuk menduduki posisi yang ditinggalkan Gus Miftah.

Melalui akun Instagram miliknya @permadiaktivis2, Abu Janda mengusulkan kepada Prabowo untuk melantik Dharma Pongrekun menjadi Utusan Khusus Presiden Bidang Kerukunan Beragama dan Pembinaan Sarana Keagamaan menggantikan Gus Miftah.

Baca Juga: Kekayaan Dharma Pongrekun Versi LHKPN: Diusulkan Gantikan Gus Miftah Jadi Utusan Khusus Presiden

Usulan Abu Janda tersebut mendapat banyak perhatian dari warganet. Unggahannya tersebut sudah disukai 23.817 pengguna dan dikomentari seribu lebih pemilik akun Instagram.

Lantas, seperti apa latar belakang dan agama dari Dharma Pongrekun. Berikut ini ulasannya.

Profil dan Agama Dharma Pongrekun

Dharma Pongrekun merupakan purnawirawan Polri dengan pangkat terakhirnya Komisaris Jenderal (Komjen). Dia lahir di Palu, Sulawesi Tengah pada 12 Januari 1966.

Agamanya, Dharma diketahui memeluk Kristen.

Baca Juga: Felix Siauw Komentari Olok-olok Gus Miftah ke Pedagang Es: Ini Perkara Level Etika dan Mental

Pendidikan Dharma Pongrekun dihabiskan di beberapa kota di Indonesia. Dia pernah bersekolah di SMP Purworkerto tahun 1981. Kemudian melanjutkan sekolah di SMAN 34 Jakarta pada 1984.

Setelah lulus, Dharma memutuskan untuk masuk akademi polisi. Dia diketahui lulus pada 1988. Sejumlah posisi pernah diembannya, seperti Kasubnit Serse Polwiltabes Bandung Polda Jabar, Pamapta Puskodal Ops Polwiltabes Bandung Polda Jabar, Kanit Serse Um Polwiltabes Bandung Polda Jabar, Kanit Patwal Lantas Polwiltabes Bandung Polda Jabar, dan Kanit Intelkrim Polwiltabes Bandung Polda Jabar.

Dia pernah ditugaskan di Unit Vi Pok Serse Reaksi Cepat Korserse Polri, Penyidik Madya Dittipidkor Korserse Polri, Kasat Ii/Harda Bangtah Ditreskrimum Polda Metro Jaya, Kasat Ii/Fismondev Ditreskrimsus Polda Metro Jaya, Wadirreskrimum Polda Metro Jaya, serta Kasubbaganevopswil Baganev Robinops Sops Polri.

Kemudian menjabat sebagai Kabagkerma Robinops Bareskrim Polri, Kasubdit I Dittipideksus Bareskrim Polri, Dosen Utama Stik Lemdikpol, Analis Kebijakan Madya Bidang Stik Lemdikpol, Wadirtipidum Bareskrim Polri, Karokorwas Ppns Bareskrim Polri, Dirtipidnarkoba Bareskrim Polri, Karorenmin Bareskrim Polri, Pati Bareskrim Polri, Deputi Bidang Identifikasi Dan Deteksi Bssn, Wakil Kepala Bssn dan, Analis Kebijakan Utama Bidang Jianbang Lemdiklat Polri.

Terakhir sebelum pensiun, dia menjabat sebagai Pati Lemdiklat Polri.

Dharma Pongrekun juga memiliki latar belakang pendidikan cukup mentereng. Dia pernah menempus S2 Manajemen Universitas Bhayangkara Jakarta Raya (2002) dan S2 Ilmu Hukum di Universitas Gadjah Mada (2006). Pada tahun 2023, dia memperoleh Gelar Doktor Kehormatan Bidang Kemanusiaan dari MBC University Depok.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI