Aksi Gila Bos Kripto Makan Pisang Seharga Rp98 Miliar, Ini Kisah di Baliknya

Yasinta Rahmawati Suara.Com
Rabu, 04 Desember 2024 | 12:49 WIB
Aksi Gila Bos Kripto Makan Pisang Seharga Rp98 Miliar, Ini Kisah di Baliknya
Bos kripto Justin Sun. (Instagram)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Aksi menarik dilakukan oleh bos kripto, Justin Sun. Pemilik Tron ini telah memenuhi janjinya untuk makan sebuah pisang seharga 6,2 juta dolar AS atau setara Rp98,2 miliar.

Bukan pisang sembarangan, buah itu adalah bagian dari sebuah karya seni.

Melansir dari The Guardian, di salah satu hotel termahal di Hong Kong, Sun melahap pisang di hadapan puluhan jurnalis dan influencer setelah memberikan pidato yang memuji karya tersebut sebagai "ikonik".

"Banyak teman yang bertanya kepada saya tentang rasa pisang tersebut. Sejujurnya, untuk pisang dengan kisah seperti itu, rasanya tentu saja berbeda dari pisang biasa," tulisnya dalam caption di Instagram @justinsun, dikutip Rabu (4/12).

Baca Juga: Harga Bitcoin Cs Melesat, 5 Aplikasi Trading Kripto Ini Bisa Jadi Pilihan

Berjudul Comedian, karya konseptual berupa pisang yang dilakban di dinding itu diciptakan oleh seniman Italia Maurizio Cattelan. Karya tersebut dijual di lelang Sotheby di New York minggu lalu dan Sun merupakan salah satu dari 7 penawar.

Sun mengatakan ia merasa "tidak percaya" dalam 10 detik pertama setelah memenangkan tawaran, sebelum menyadari "ini bisa menjadi sesuatu yang besar".

Dalam 10 detik setelahnya, ia memutuskan untuk memakan pisang tersebut. "Memakannya saat konferensi pers juga bisa menjadi bagian dari sejarah karya seni,

Sun mengatakan bahwa karya seni tersebut mungkin akan mendapat keuntungan dari jenis kegilaan spekulatif yang biasanya dikaitkan dengan kripto.

"Saya pikir, (harganya) mungkin akan naik lebih tinggi di masa mendatang, seperti Bitcoin," bebernya.

Baca Juga: Harga Bitcoin Capai US$90.000, Pengamat Prediksi Masih Bisa Menguat

Sebelumnya, saat karya itu sempat menuai kontroversi saat debut di pameran Art Basel 2019 di Miami Beach, AS. Comedian memunculkan pertanyaan tentang apakah kreasi tersebut dapat dianggap sebagai seni.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI