Suara.com - Alam Alatas menambah panjang daftar artis yang terjun ke dunia politik. Diketahui penyanyi dangdut pelantun lagu hits "Mbah Dukun" itu mengikuti Pemilihan Wali Kota Banjar 2024-2029 melalui jalur independen.
Sayangnya Alam Mbah Dukun yang mencalonkan diri sebagai Wakil Wali Kota Banjar mendampingi Akhmad Dimyati itu harus menelan kekalahan di Pilkada 2024. Perolehan suaranya pun dinilai tenggelam dari paslon lain, yakni sekitar 3,36% menurut situs goodkind.id.
Kekalahan Alam ini pun membuat obrolannya dengan Raffi Ahmad dan Irfan Hakim beberapa bulan lalu kembali viral. Kala itu Alam hadir sebagai bintang tamu di program "FYP" dan diminta untuk mengklarifikasi beberapa isu tentangnya.
Salah satunya tentang isu Alam siap terjun ke dunia politik. Walau saat itu sudah dikabarkan mendaftar ke KPU, Alam tampaknya belum sepenuhnya mantap karena kurangnya dukungan keluarga.
"Kemarin udah mau nyoba tapi keluarga... (tidak mengizinkan), masih belum waktunya mungkin," ujar Alam, seperti dikutip dari kanal YouTube TRANS7 OFFICIAL, Sabtu (30/11/2024).
Padahal menurut Alam, dirinya sudah dua kali mendapat tawaran untuk terjun ke politik. Namun permintaan itu diduga ditolak oleh Alam karena keluarga yang tidak memberi izin.
"Mungkin (karena) beda jalur antara seniman sama politik," ungkap Alam soal alasan keluarganya menolak gagasan tersebut.
"Padahal tertarik?" tanya Irfan.
"Aku sih kumaha (bagaimana) keluarga," jawab Alam.
Baca Juga: Ditaksir Dapat Rp1,3 M Sebulan dari YouTube, Dedi Mulyadi Tetap Ngonten usai Jadi Gubernur Jabar?
Saat itulah Irfan kembali memberi masukan. Blak-blakan Irfan menganjurkan Alam untuk meminta bantuan Raffi. Sontak suami Nagita Slavina itu panik, apalagi karena namanya kerap dikaitkan dengan isu makelar jabatan selama beberapa waktu belakangan.
"Tapi kalau misalkan tertarik, sama Raffi Ahmad, jadi (berhasil) insya Allah," ucap Irfan.
"Jangan begitu-begitu, kesannya gue apa!" balas Raffi.
"Jadi apa?" tanya Alam.
"Jadi insya Allah, jadi," sahut Irfan.
Sementara Raffi langsung menimpali dengan nada keras, "Jadi susah!"
Namun terlepas dari pembicaraan tersebut, pada akhirnya Alam tetap mengikuti Pilkada 2024 meski berakhir dengan kekalahan.