Dibongkar Kubu Teh Novi, Brian Praneda Buat Klausul Donasi 7 Turunan usai Dihubungi Farhat Abbas?

Jum'at, 29 November 2024 | 16:05 WIB
Dibongkar Kubu Teh Novi, Brian Praneda Buat Klausul Donasi 7 Turunan usai Dihubungi Farhat Abbas?
Kolase foto Brian Praneda mantan pengacara Pratiwi Noviyanthi dan Farhat Abbas. [YouTube/Intens Investigasi ; Instagram/@farhatabbasofficial].
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Klausul permintaan donasi tujuh turunan diduga menjadi penyebab Pratiwi Noviyanthi alias teh Novi walk out dan enggan meneken kesepakatan damai dengan Agus Salim.

Melalui media sosialnya, Denny Sumargo mengungkap klausul di mana Teh Novi harus terus memberikan donasi untuk pengobatan Agus sampai kedua belah pihak sepakat berhenti.

"Serta tidak akan berakhir dengan meninggalnya salah satu pihak akan tetapi diteruskan dan wajib dipenuhi oleh para ahli waris atau penerima hak masing-masing," begitulah kutipan isi klausulnya, ditilik pada Jumat (29/11/2024).

Klausul kesepakatan damai Pratiwi Noviyanthi (Teh Novi) dan Agus Salim. (TikTok/@dennysumargoreal)
Klausul kesepakatan damai Pratiwi Noviyanthi (Teh Novi) dan Agus Salim. (TikTok/@dennysumargoreal)

Lewat tayangan Intens Investigasi, kubu Novi pun membenarkan bahwa klausul kontroversial itu dibuat oleh mantan pengacaranya, Brian Praneda.

Baca Juga: Donasi Teh Novi Diduga buat Bayar Kontrakan, Agus Salim Disentil Mensos: Bisa Jadi Perkara ...

Menurut kuasa hukum Novi, Garry Julian, poin tersebut dibuat untuk mengantisipasi beberapa kondisi pengobatan Agus.

"Ini kan duit yang ada Rp1,3 M. Kondisi pertama, kalau pengobatannya hanya Rp100 juta, sisanya buat apa? Kondisi kedua, kalau pengobatannya pas Rp1,3 (miliar), oke nggak ada masalah. Kondisi ketiga, kalau pengobatannya sampai lebih dari Rp1,3 M, akan seperti apa kekurangannya?" ucap Garry.

Itulah latar belakang Brian membuatkan klausul tersebut. "Kita sih oke-oke aja, nggak ada masalah. Tapi dari yayasan kita udah tahu kira-kira habisnya berapa, kan rencana tindakannya sudah kita pegang," ujar Garry.

"Yang di JEC sekitar Rp100-200 juta saja," imbuh Novi.

Namun pihak Novi juga berusaha agar kesepakatan damai dibahas serinci mungkin saat mediasi. Sayangnya malah terjadi upaya penggiringan Novi untuk menandatangani draf tersebut, sehingga Novi akhirnya memilih untuk walk out.

Baca Juga: Tanggapi Kisruh Uang Donasi dengan Teh Novi, Mensos Bakal Kejar Agus Salim: Yang Penting Berobat!

Menariknya, diduga ada peran Farhat Abbas juga di balik kisruh yang terjadi. Disampaikan Garry, Farhat sempat mencari kontak Brian sebelum draf kesepakatan damai itu dibuat.

"Ini kan Bang Farhat juga membantah, soal klausul itu bukan dia yang bikin," kata awak media.

"Kita nggak tahu lah kalau hal itu. Tapi sepengetahuan saya, sebelum Om (Brian) membuat draf itu, Bang Farhat sempat menghubungi saya minta nomor telepon Om Brian. Ketika ada komunikasi itu, terciptalah itu (draf kesepakatan damai)," terang Garry.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI