Pergeseran Prabu dan digantikan oleh Molly tercantum di Surat Perintah Pelaksana Tugas No: 2186/M.KOMDIGI/KP.01.06/11/2024 yang diteken Meutya Hafid pada 25 November 2024.
Oleh karenanya sosok Prabu Revolusi kini ramai disorot, apalagi karena rekam jejak politiknya jelang tahun 2024. Diketahui Prabu sempat jadi bagian Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar Pranowo-Mahfud MD namun dipecat pada akhir tahun 2023. Setelah itu Prabu bergabung dalam barisan Prabowo dan Gibran.
Ada Kebocoran Data?
![Menteri Komunikasi dan Digital Meutya Hafid membuka puncak AJK 2024 di Jakarta Pusat, Selasa (19/11/2024) [Suara.com/ANTARA]](https://media.arkadia.me/v2/articles/triasrohmadoni/2GGzGK5PZWpP4EmBddSNVIw7BVIWViTi.png)
Komdigi tengah menghadapi tantangan besar terkait kebocoran data yang berulang kali terjadi. Hal ini jadi perhatian serius Menteri Komdigi Meutya Hafid yang langsung menunjuk Alexander Sabar sebagai Plt Dirjen Pengawasan Ruang Digital untuk memperkuat pengawasan.
Sementara itu di laman resmi Komdigi, semua posisi Dirjen sekarang masih diisi oleh pejabat sementara (Plt). Nama Prabu Revolusi dan Hokky Situngkir yang sebelumnya menjabat sebagai Dirjen di Kementerian Kominfo kini tak lagi tercatat di struktur organisasi.
Namun hingga kini belum ada keterangan resmi baik Prabu Revolusi maupun Hokky Situngkir terkait pencopotan mereka. Meski begitu langkah ini diyakini sebagai upaya pemerintah untuk memperbaiki tata kelola ruang digital dan mencegah masalah kebocoran data di masa depan.
Kontributor : Trias Rohmadoni