Suara.com - Hasil quick count Pilkada Jawa Tengah atau Jateng menuai sorotan netizen di media sosial. Pasalnya, hasil hitung cepat menunjukkan perbedaan signifikan antara paslon nomor urut 02, Ahmad Luthfi-Taj Yasin, dan paslon nomor urut 01, Andika Perkasa-Hendrar Prihadi.
Merujuk pada data sementara hasil quick count Pilkada Jateng Rabu (27/11/2024), memperlihatkan Ahmad Luthfi-Taj Yasin unggul di berbagai wilayah Jateng.
Hal ini nampaknya membuat netizen merasa kecewa. Sebab, jika dibandingkan dengan paslon nomor urut 01, yang memiliki latar pendidikan luar biasa, Ahmad Luthfi-Taj Yasin masih jauh di bawah Andika Perkasa-Hendrar Prihadi.
Andika Perkasa memang memiliki latar belakang pendidikan prestisius dengan sederet gelar akademis, yakni SE, MA, MSc, MPhil, dan PhD. Selain menjalani pendidikan militer di Indonesia, dia juga belajar di institusi ternama di Amerika Serikat.
Baca Juga: Hasil Hitung Cepat Pilkada Jateng: Ahmad Luthfi-Taj Yasin Unggul Telak!
Semenatara pasangan Ahmad Luthfi dan Taj Yasin tak memunculkan gelar di surat suara. Belakangan ia juga dihebohkan dengan dugaan kasus-kasus kontroversialnya.
Institusi POLRI, tempat di mana Ahmad Luthfi sempat bernaung juga tengah menjadi bulan-bulanan usai dugaan kasus penembakan siswa SMK oleh Bripka R.
Ramai-ramai netizen pun menyampaikan pendapatnya lewat cuitan di X yang menyoroti keunggulan Ahmad Luthfi-Taj Yasin dibandingkan Andika Perkasa-Hendrar Prihadi.
"Dikasih pilihan Cagub lulusan Harvard yang gelarnya ada 5, Jateng malah pilih orang dari instansi yang bikin bocah didor, tragedi Kanjuruhan, dan kasus dar der dor lainnya. Mantap," ujar @kar***.
"Ya Tuhan jika tidak bisa menyelamatkan Indonesia, tolong selamatkan Jateng," kata @pjs***.
Baca Juga: Prediksi Cak Imin: RK-Suswono dan Luthfi-Taj Yasin Kuasai Pilkada Jakarta-Jateng
"Kasian banget Jateng, pendidikan di sana ilegal apa gimana? Ngebayangin betapa primitifnya pola pikir di sana, semoga lekas berkembang ya peradabannya. Untuk warga Jateng yang waras, selamat kalian berhasil jadi percontohan kecil untuk mereka yang ndlogok," tambah @pap***.
"Ide bisnis buat di Jateng: - rompi anti peluru - masker respirator gas air mata," ucap @jorj***.
"Warga Jateng udah capek hidup miskin, makannya lebih milih ditembak," pungkas @wut***.
"Jateng jangan lupa sedia rompi anti peluru," ungkap @cin***.