Buya Yahya pernah menjelaskan bahwa tidak ada yang salah dengan merayakan ulang tahun. Namun menurutnya, ada beberapa tradisi yang sebaiknya tidak usah diikuti karena dianggap tak sesuai dengan ajaran Islam.
"Kalau ada orang mengingat umurnya, bukan sesuatu yang terlarang," jelas Buya Yahya di kanal YouTube Al-Bahjah TV. Menurutnya peringatan hari ulang tahun bisa sekaligus untuk seseorang muhasabah diri dengan memperbanyak amal ibadah.
"Kemudian setelah itu mengundang untuk berkumpul, makan bersama, ya syukuran lah. Syukuran karena sampai hari ini selamat, sekaligus niat semoga tahun-tahun yang akan datang aku dijauhkan dari maksiat, sekaligus minta kepada Allah semoga dipanjangkan umurnya," imbuhnya.
Buya Yahya menyebut Nabi Muhammad SAW juga mengingat umur sekaligus menyebut hari dan tahun kelahirannya. Tidak ada yang salah selama bermaksud untuk muhasabah diri.
Namun jangan mengikuti beberapa tradisi, salah satunya meniup lilin. "Ini harus dihindari, karena kalau kita belajar sejarah tiup lilin itu, kalau tidak salah adalah kisah di Yunani Kuno dulu," ujar Buya Yahya.
"Keyakinan bahwa mereka itu ingin menitip pesan kepada Dewa Dewi yang dalam khayalan mereka di atas sana. Jadi sambil berdoa di hadapan lilin, kemudian ditiup, biar doanya dibawa oleh asap. Kalau betul kisahnya begitu jangan pakai tiup lilin. Ya sudahlah nggak usah tiup lilin, lebih baik dihindari," pungkasnya.