Suara.com - Belum lama ini keluarga besar Atta Halilintar dan Aurel Hermansyah mengadakan pesta ulang tahun yang pertama untuk anak bungsu mereka, Azura Humaira Nur Atta.
Mengusung tema mermaid dengan warna-warni menggemaskan, tampak pesta ulang tahun Azura dihadiri oleh hampir semua anggota keluarganya, termasuk Geni Faruk sang nenek.
Namun tindak-tanduk Geni saat menjelang peniupan lilin ulang tahun Azura diramaikan dengan kritikan warganet. Pasalnya Geni dianggap tega langsung memadamkannya saat tahu Ameena Hanna Nur Atta akan ikut membantu adiknya meniup lilin.
"Padahal Ameena juga mau ikut tiup lilin yah," ujar akun TikTok @/manaluu145, seperti dikutip pada Senin (25/11/2024).
Baca Juga: Terekam Kamera Amatir, Penampilan Asli Aurel Hermansyah Jadi Sorotan: Real Mantu Gen Halilintar
Dalam video itu tampak Azura yang duduk di atas meja agar lebih dekat dengan kue ulangtahunnya, sementara Atta berdiri di belakang menjaga sang anak.
Aurel lalu mengangkat Ameena agar ikut membantu meniup lilin tersebut, sementara Geni tampak berdiri tak jauh dari sana.
Kemudian terdengar aba-aba agar lilin ditiup. Aurel baru mengangkat Ameena, sedangkan di saat bersamaan, Geni juga langsung mengibaskan tangannya agar lilin tersebut padam.
"Ekspresi wajah Aurel, bikin salfok..." tulis pemilik akun, menilai mimik istri Atta yang berubah karena Ameena jadi gagal meniup lilin.
Momen inilah yang menjadi buah bibir warganet. Tak sedikit yang mengkritik Geni, walau ada juga yang menilai ibunda Atta itu hanya tidak mau cucunya meniup lilin ulang tahun.
Baca Juga: Rela Hujan-hujanan Demi Kampanye Kris Dayanti, Atta Halilintar Ramai Dipuji Menantu Idaman
Hukum Meniup Lilin saat Ulang Tahun dalam Islam
Buya Yahya pernah menjelaskan bahwa tidak ada yang salah dengan merayakan ulang tahun. Namun menurutnya, ada beberapa tradisi yang sebaiknya tidak usah diikuti karena dianggap tak sesuai dengan ajaran Islam.
"Kalau ada orang mengingat umurnya, bukan sesuatu yang terlarang," jelas Buya Yahya di kanal YouTube Al-Bahjah TV. Menurutnya peringatan hari ulang tahun bisa sekaligus untuk seseorang muhasabah diri dengan memperbanyak amal ibadah.
"Kemudian setelah itu mengundang untuk berkumpul, makan bersama, ya syukuran lah. Syukuran karena sampai hari ini selamat, sekaligus niat semoga tahun-tahun yang akan datang aku dijauhkan dari maksiat, sekaligus minta kepada Allah semoga dipanjangkan umurnya," imbuhnya.
Buya Yahya menyebut Nabi Muhammad SAW juga mengingat umur sekaligus menyebut hari dan tahun kelahirannya. Tidak ada yang salah selama bermaksud untuk muhasabah diri.
Namun jangan mengikuti beberapa tradisi, salah satunya meniup lilin. "Ini harus dihindari, karena kalau kita belajar sejarah tiup lilin itu, kalau tidak salah adalah kisah di Yunani Kuno dulu," ujar Buya Yahya.
"Keyakinan bahwa mereka itu ingin menitip pesan kepada Dewa Dewi yang dalam khayalan mereka di atas sana. Jadi sambil berdoa di hadapan lilin, kemudian ditiup, biar doanya dibawa oleh asap. Kalau betul kisahnya begitu jangan pakai tiup lilin. Ya sudahlah nggak usah tiup lilin, lebih baik dihindari," pungkasnya.