Suara.com - Nama Rio Haryanto sudah tidak asing lagi di dunia balap Indonesia. Ia mencatat prestasi membanggakan dengan berpartisipasi dalam ajang Formula Satu (F1) bersama dengan tim Manor Racing pada musim 2016.
Pria yang kini akan menikahi keponakan Sandiaga Uno, Athina Papadimitriou ini sudah tak lagi jadi pembalap.
Namun demikian, kekayaan Rio Haryanto dari dunia balap ini tak bisa dianggap sedikit.
Sebagai pembalap. Status Rio Haryanto memang pay driver ketika membalap bersama Manor Racing pada paruh pertama Formula 1 musim 2016.
Baca Juga: Berjaya sebagai Pembalap, Berapa Total Kekayaan Marc Marquez?
Selama setengah musim, pembalap Indonesia ini mampu mengantongi 150 ribu Euro atau sekitar Rp2 miliar.
Dari data yang dihimpun Business Book GP dan dilaporkan Sportune.fr tertera bahwa gaji Rio Haryanto selama di Manor adalah 150 ribu Euro.
Angka tersebut merupakan paling rendah di antara pembalap lain yang berpartisipasi. Namun, tidak termasuk pengganti Rio di kursi Manor, Esteban Ocon, yang tidak masuk daftar penerima gaji yang dilaporkan Sportune.fr
Dan terrnyata sumber kekayaannya melimpah. Rio tercatat mempunyai bisnis di berbagai bidang.
Rio Haryanto kini terjun sebagai pengusaha. Ia diketahui melanjutkan mengurus perusahaan yang sebelumnya dirintis dan dibesarkan oleh sang ayah, Sinyo Haryanto.
Baca Juga: Gambarkan Situasi 2025, Ini 4 Hal Menarik di MotoGP Tes Barcelona
Saat ini Rio diketahui menjabat sebagai direktur di PT Solo Murni atau yang lebih luas dikenal dengan nama Kiky. PT Solo Murni merupakan produsen buku dan stasionery ternama di kawasan Soloraya.
Dulunya Perusahaan tersebut hanya dikenal dengan produk buku tulisnya. Namun saat ini PT Solo Murni juga mengembangkan bisnis ke ranah packaging atau pengemasan.
Bukan itu saja, selain fokus menjalankan bisnis keluarga, Rio Haryanto menggeluti bisnis kuliner. Ia membuka sebuah restoran bernama Grandis Barn yang terletak di kawasan Colomadu, Karanganyar.
Diketahui restoran yang dibuka pada Juli 2019 ini juga membuka cabang di Rest Area Batang. Selain Grandis Barn, Rio Haryanto juga membangun Restoran Teakyard yang juga berlokasi di Colomadu.