Nama AKP Dadang Iskandar baru-baru ini menjadi perhatian publik usai dirinya menembak AKP Ryanto Ulil Anshar hingga tewas.
Berdasarkan hasil penyelidikan Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Sumbar, AKP Dadang Iskandar juga kedapatan menembaki rumah dinas Kapolres Solok Selatan, AKBP Arief Mukti. Aksi ini dilancarkan Dadang usai mengeksekusi AKP Ulil.
Jarak rumah dinas dari Mako Polres Solok Selatan, tempat ditembaknya AKP Ulil hingga tewas hanya berjarak sekitar 25 meter. Berdasarkan hasil olah TKP, terdapat enam buah selongsong peluru di rumah dinas.
“Ada tujuh lobang di kaca kamar. Beda dengan temuan selongsong. Selongsong yang ditemukan di rumah dinas Kapolres hanya enam. Posisi Kapolres saat itu di dalam rumah. Tersangka tidak bertemu dengan Kapolres. Memang tersangka menembaki rumah Kapolres,” jelas Dirreskrimum Polda Sumbar Kombes Pol Andry Kurniawan.
Baca Juga: Profil dan Pendidikan AKP Dadang Iskandar: Tersangka Polisi Tembak Polisi yang Tewaskan AKP Ulil
Berikut adalah profil Kapolres Solok Selatan yang rumah dinasnya turut menjadi sasaran tembak AKP Dadang Iskandar.
Profil AKBP Arief Mukti
Pria yang menjabat sebagai Kapolres Solok Selatan sejak tahun 2022 ini merupakan alumni Akademi Kepolisian (Akpol) pada tahun 2001. AKBP Arief Mukti menyelesaikan pendidikan magisternya di Universitas Airlangga prodi Kajian Ilmu Kepolisian.
Sebelum mengemban jabatan sebagai Kapolres Solok Selatan, ia pernah menjabat sebagai Kasubdit 1 Ditreskrimsus Polda Sumbar di tahun 2021 yang lalu. AKBP Arief Mukti diketahui pernah menjabat sebagai Kabag Ops Polres Lamongan pada 2015 sebelum dimutasi ke Polda Sumatera Barat.
Pada tahun 2017, ia diangkat menjadi Wakapolres Lamongan. Satu tahun kemudian, ia kembali dimutasi sebagai Wakasatlantas Polrestabes Surabaya. Usai naik pangkat menjadi AKBP, Arief Mukti diangkat menjadi Kasubdit Dalmas Polda Jatim pada 2020 sebelum akhirnya ditugaskan ke Polda Sumatera Barat.
Baca Juga: Kekayaan Arief Mukti, Kapolres Solok Selatan yang Nyaris Dibunuh AKP Dadang
Ia bersama rekannya, Kapolres Solok Selatan dan jajaran Satnarkoba pernah mendapatkan penghargaan dari Tim Wasrik (Pengawasan dan Pemeriksaan) Mabes Polri atas keberhasilan mereka dalam mengungkap kasus peredaran narkoba.
Kontributor : Rizky Melinda