Kekayaan Shella Saukia, Kena Semprot Nikita Mirzani usai Diduga Danai Umrah Isa Zega

Suara.com - Sosok pengusaha skincare bernama Shella Saukia tengah jadi sorotan usai disindir Nikita Mirzani karena mendanai perjalanan umrah Isa Zega. Diketahui Isa Zega yang merupakan transgender kini menuai banyak kecaman karena umrah dengan berpakaian seperti perempuan.

Nikita Mirzani kecewa dengan sikap Shella yang bermuka dua karena juga ada di pihak Isa Zega yang jadi seterunya. Lantas berapa kekayaan Shella Saukia yang mendanai perjalanan umrah Isa Zega dan disindir oleh Nikita Mirzani? Simak penjelasan berikut ini.

Kekayaan Shella Saukia

Shella Saukia adalah pebisnis muda asal Aceh yang lahir pada 4 Agustus 1990 sehingga kini berusia 34 tahun. Dia dikenal sebagai pebisnis sukses yang memiliki beberapa bisnis seperti skincare, fashion, dan resor.

Suami Shella adalah Achmad Fitra Budiman yang merupakan politisi PAN. Kini Shella dan suaminya sudah dikaruniai 2 anak.

Shella memulai bisnis sebagai reseller yang hanya mengambil untung dari menjual barang milik orang lain dan memutarnya lagi sebagai modal untuk berjualan hijab. Seiring dengan berjalannya waktu, Shella terus mengembangkan bisnisnya hingga kini jadi sukses. Beberapa sumber kekayaan Shella antara lain:

1. Skincare

Shella Saukia mempunyai brand skincare bernama Shella Saukia Skin atau disingkat SSSKIN. Beberapa produk yang ditawarkan SSSKIN seperti toner, serum, pembersih wajah, pelembap, sampai cushion. Selain itu Shella juga punya brand Level Up Beaute yang menawarkan produk perawatan wajah dan badan berkualitas tapi dijual dengan harga terjangkau.

2. Fashion

Shella juga memiliki bisnis fashion bernama Shella Saukia (@shellasaukia.co.id). Brand miliknya ini menawarkan produk pakaian perempuan dengan berbagai model dan bahan yang berkualitas. Produk fashion dari bisnis Shella ini juga bisa dibeli secara online lewat e-commerce dan Instagram.

Baca Juga: Merasa Kecolongan, Nikita Mirzani Bongkar Kelakuan Shella Saukia: Paham Agama Tapi...

3. Produk Kebugaran