Suara.com - Calon Gubernur DKI Jakarta nomor urut satu, Ridwan Kamil kini memantik emosi publik khususnya kaum perempuan. Pidato kampanye yang ia lontarkan dalam deklarasi dukungan relawan di Jakarta Timur, Sabtu lalu dinilai mengandung unsur seksis.
Publik kini marah besar lantaran politisi yang akrab disapa Kang Emil tersebut membahas janda miskin dalam pidatonya.
Lantas, seperti apa isi pidato Kang Emil dan bagaimana reaksi publik yang kini mengecam hebat sosok eks Gubernur Jawa Barat tersebut?
Kang Emil janji 'sirkelnya' akan santuni janda miskin
Adapun dalam pidato tersebut, Kang Emil turut didampingi oleh Ketua Komisi III DPR, Habiburokhman dan Anggota DPRD Jakarta dari Fraksi Partai Gerindra, Ali Lubis.
Ridwan Kamil sontak menjanjikan bahwa ia dan rekan-rekan seperjuangannya akan menyantuni dan mensejahterahkan janda miskin.
"Nanti janda-janda akan disantuni oleh Pak Habiburokhman, akan diurus lahir-batin oleh bang Ali Lubis," bunyi celetukan Ridwan Kamil yang berujung viral.
Tak berhenti di situ, Kang Emil juga bergurau bahwa salah satu rekannya akan bersedia menikahi para janda jika memang cocok.
"Akan diberi sembako oleh bang Adnan. Dan kalau cocok akan dinikahi oleh bang Ryan," lanjut mantan Gubernur Jawa Barat itu.
Baca Juga: RK Sebut Kredit Tanpa Agunan Bisa Bebaskan Warga dari Jeratan Pinjol
Gurauan Kang Emil sontak disambut oleh riuh tepuk tangan dari para audiens dan relawan yang hadir.
"Tepuk tangan untuk wakil-wakil (rakyat) kita," sambung Kang Emil.
Publik: Janda bukan barang untuk dibagi-bagi!
Kendati disambut dengan baik oleh audiens yang menonton Kang Emil secara langsung, tak sedikit pula pihak yang mengecam pernyataan kontroversial Kang Emil.
Seorang pengguna media sosial X menilai bahwa apa yang dilontarkan Ridwan Kamil berkonotasi seksis dan menganggap perempuan, khususnya janda sebagai barang yang bisa dibagi-bagi.
"Becandanya gak banget kang! Janda itu perempuan, bukan barang! Kok seakan-akan mau dibagi-bagi. Janda akan diurus lahir batin oleh si A kalau cocok akan dinikahi oleh si B Emang janda2nya pasti mau? Hobi bener mainin isue2 sexiest, Bikin mual," tulis seorang pengguna media sosial.
Pengguna media sosial lainnya menilai perkataan suami Atalia Praratya tersebut merendahkan perempuan.
"Astaga, habis Suswono sekarang giliran Ridwan Kamil melecehkan perempuan," kecam warganet lain.
"Melecehkan banget ke perempuan," timpal akun lainnya.
Tak berhenti di situ, ada pula yang menyarankan Kang Emil untuk melaporkan ke University of Glasgow, tempat Kang Emil mendapat gelar Doktor Kehormatan.
Diketahui, University of Glasgow sangat ketat dan mengecam tindakan seksisme.
"Harus ada yang melaporkan video ini ke University of Glasgow. RK penerima honoris causa doctorate dari University of Glasgow yang memiliki zero tolerance policy terhadap pelecehan seksual," sambung warganet lain.
Kontributor : Armand Ilham