Suara.com - Aktris Inggris, Florence Pugh, memutuskan untuk membekukan sel telurnya di usia 27 tahun. Dia mengaku alasan kesehatan yang mendorongnya melakukan keputusan besar dalam hidupnya itu.
Hal itu dinyatakan Florence Pugh dalam siniar Dear Media bertajuk "SHE MD", yang dipandu oleh spesialis obstetri dan ginekologi Thais Aliabadi dan advokat perempuan Mary Alice Haney.
Florence Pugh mengungkapkan bahwa dirinya didiagnosis menderita sindrom ovarium polikistik (PCOS) dan endometriosis.
Kedua kondisi itu memengaruhi kesuburan perempuan usia subur dan membuat Florence memutuskan untuk bersikap proaktif terhadap rencana kehamilannya di masa depan.
Dokter Aliabadi menyarankan Florence Pugh untuk membekukan sel telurnya sebagai langkah antisipasi atas komplikasi yang mungkin terjadi. Sang aktris mengaku dirinya memiliki impian untuk memiliki anak, tetapi tidak dalam waktu dekat, setidaknya lima tahun lagi.
"Itu mengejutkan saya karena keluarga saya dikenal subur," kata Florence, dikutip dari Antara, Rabu (20/11/2024).
Menurutnya, sang ibu dan neneknya melahirkan di usia 40-an tanpa masalah. Dengan begitu, ia tidak pernah menduga bahwa dirinya akan menghadapi kondisi berbeda.
Meski terkejut dengan diagnosa tersebut, Florence Pugh merasa bersyukur dapat mengetahui kondisinya lebih awal. Ia juga berbagi bahwa cerita ini telah menginspirasi beberapa temannya untuk memeriksakan diri dan menemukan masalah serupa.
"Saya merasa senang dapat membantu orang lain yang mengalami situasi serupa. Teman-teman saya sudah memeriksakan diri, dan beberapa menemukan bahwa mereka mengalami hal yang sama," ungkap Florence.
Baginya, memiliki anak bukanlah pertanyaan tentang "jika", melainkan "kapan". Ia selalu memimpikan keluarga besar sejak kecil dan bersikap proaktif terhadap masa depan tersebut.