Suara.com - Pernyataan Farhat Abbas usai dilaporkan Denny Sumargo ke polisi menuai sorotan. Farhat kedapatan ngomong belibet.
Setelah melaporkan Denny Sumargo ke polisi, Farhat Abbas justru dilaporkan balik oleh Densu atas dugaan pengancaman. Farhat pun mengaku tak gentar.
Bahkan mantan suami Nia Daniaty itu sesumbar jika dirinya lebih hebat dari Denny Sumargo. Namun, omongannya dinilai kurang jelas.
"Untuk Denny, sehebat apapun kamu ngomong. Selama lo ngomong dengan gue, gue gak merasa lebih hebat dari lo. Gue lebih di bawah tidak hebatnya ketidakhebatan kamu. Artinya gue masih di atas sedikit. Kira-kira begitulah kamu," ujar Farhat Abbas disambut tawa seperti dilihat dari postingan akun @pembasmi.kehaluan.reall.
Baca Juga: Denny Sumargo Lapor Balik, Farhat Abbas: Dia Ketakutan Dipenjara!
Sejumlah warganet pun memberikan reaksi menohok kepada pengacara kontroversial itu. "Ngomong yang penting x yang penting ngomong v," tulis warganet.
"Kebanyakan main sama Agus," sahut yang lain. "Kayak nenek aku persis, pakai daster, bando, ngomongnya kebalik-balik," sentil warganet.
Bersamaan dengan itu, rekam jejak pendidikan Farhat Abbas menarik dikulik. Memangnya Farhat lulusan apa?
Pemilik nama lengkap Muhammad Farhat Abbas memiliki jejak pendidikan yang linear dengan pekerjaan yang dilakoninya kini sebagai lawyer.
Selepas lulus dari SMA Negeri 1 Ternate, ia melanjutkan pendidikan S1 di Program Studi Ilmu Hukum Universitas Pasundan Bandung.
Baca Juga: Farhat Abbas Ajukan Perdamaian, Denny Sumargo Tegas Tolak Cabut Laporan
Setelah meraih gelar sarjana, Farhat Abbas lalu melanjutkan program Magister Ilmu Hukum di Universitas Padjajaran. Ia pun mengambil program Doktor Ilmu Hukum di kampus yang sama. Dengan latar pendidikannya ini, nama dan titelnya menjadi Dr Muhammad Farhat Abbas, S.H, M.H.
Ketertarikan Farhat menekuni bidang hukum tak lepas dari sosok sang ayah yakni Abbas Said yang merupakan pengacara senior sekaligus mantan Hakim Agung Republik Indonesia.
Sepanjang perjalannya menjadi pengacara, Farhat Abbas mengawal berbagai kasus tak terkecuali yang menyeret nama figur publik. Tak jarang, pernyataanya menuai kontroversi.
Dalam sebuah kesempatan, Farhat Abbas mengaku sudah memiliki uang Rp300 miliar saat masih berusia 29 tahun. Uang tersebut didapatkannya dari pekerjaanya sebagai pengacara.