Pendidikan Prilly Latuconsina, Dihujat Usai Serukan Wanita Independen

Farah Nabilla Suara.Com
Selasa, 19 November 2024 | 10:04 WIB
Pendidikan Prilly Latuconsina, Dihujat Usai Serukan Wanita Independen
Prilly Latuconsina [Instagram/@prillylatuconsina96]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Prilly Latuconsina tengah ramai jadi perbincangan publik setelah pernyataannya soal wanita independen viral di media sosial. Dalam video, dia mengatakan bahwa wanita independen lebih banyak dari pria mapan. Dalam pernyataannya, Prilly seakan menegaskan tentang banyak pria yang tidak percaya diri berdekatan dengan wanita independen.

Namun gara-gara itu, Prilly malah banjir hujatan netizen hingga disindir sebagai pick me girl dan haus validasi. Gara-gara itu sosok Prilly ikut dikulik, tak terkecuali soal pendidikannya. Seperti apa latar belakang pendidikan Prilly Latuconsina? Simak penjelasan berikut ini.

Pendidikan Prilly Latuconsina

Prilly Latuconsina [Instagram/@prillylatuconsina96]
Prilly Latuconsina [Instagram/@prillylatuconsina96]

Latar belakang pendidikan Prilly Latuconsina dimulai dari SDiT Asy Syukriyyah, Tangerang. Setelahnya Prilly melanjutkan sekolah di SMP Negeri 4 Tangerang.

Usai lulus SMP, Prilly lanjut sekolah di SMA Negeri 7 Tangerang. Namun karena kesibukannya di dunia entertainment, Prilly melanjutkan sekolah jenjang SMA di homeschooling Kak Seto.

Baca Juga: Pendapat soal Wanita Independen Dinilai Kebablasan, Prilly Latuconsina Diminta Belajar dari Nikita Willy

Usai lulus SMA, Prilly menempuh pendidikan S1 di London School of Public Relation (LSPR) dengan mengambil jurusan Public Relation Fakultas Ilmu Komunikasi. Prilly berhasil menyelesaikan studi ini dalam waktu 3,5 tahun dengan predikat cumlaude. Dia juga dinobatkan sebagai Best Of The Best Graduate.

Prilly juga sempat berencana untuk melanjutkan pendidikannya S2. Dia mengaku mendapat Beasiswa Full Pascasarjana (S2) dari LSPR. Hanya saja, untuk pendidikan S2 itu belum ada kabar lebih lanjut.

Meski begitu, Prilly dikenal punya perhatian mendalam pada dunia pendidikan. Hal ini dibuktikan dari Prilly yang mendaftar program Praktisi Mengajar Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek).

Setelah lolos, Prilly berkesempatan mengajar sebagai dosen tamu di Universitas Gadjah Mada (UGM). Dia mengajar materi "Selebritas dan Media" di Departemen Ilmu Komunikasi Fisipol UGM.

Selain itu Prilly juga menjadi dosen tamu di Universitas Udayana (Unud), Bali. Prilly membagikan pengetahuannya di mata kuliah Perencanaan Bisnis Usaha Kreatif di prodi Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB).

Baca Juga: Adu Pendidikan Melody vs Raffi Ahmad, Siapa Lebih Cocok Jadi Ikon Petani Milenial?

Selain aktif jadi pengajar, Prilly sempat mengungkap keinginannya untuk membangun sekolah ramah kesehatan mental pada jenjang Taman Kanak-kanak (TK) atau Sekolah Dasar (SD).

"Aku pengen banget punya sekolah kan. Itu sudah mimpi akulah dari dulu, makanya aku punya rencana lanjut S2 jurusannya Pendidikan gitu karena aku pengen banget bangun sekolah, khususnya TK atau SD," katanya.

Menurut Prilly, membangun lingkungan sekolah yang sehat akan bisa menjadi faktor yang paling berpengaruh pada usia anak.

"Yang pasti karena aku peduli sama kesehatan mental, aku pengen banget punya sekolah yang juga peduli sama kesehatan mental anak-anak. Itu sih mimpi aku ya, semoga bisa tercapai," tutur Prilly.

Pernyataan Prilly Latuconsina Soal Wanita Independen

Prilly Latuconsina [Instagram/@prillylatuconsina96]
Prilly Latuconsina [Instagram/@prillylatuconsina96]

Prilly Latuconsina tengah ramai dirujak netizen setelah pernyataannya soal wanita independen viral di media sosial. Pernyataan Prilly ini terlontar ketika sang aktris tengah bersama rombongan di dalam sebuah bus.

Dalam video tersebut, Prilly mengatakan jika jumlah wanita independen lebih banyak dari pria mapan.

"Sekarang banyak cewek independen, tapi cowok mapan dikit. Itu data valid lho. Jadi cewek-cewek ini, kita itu pengin protes sebagai cewek yang independen," kata Prilly.

Menurut Prilly, pria yang belum mapan seringkali minder dengan pencapaian pasangan yang independen.

"Cari pasangan yang selalu happy lihat kesuksesan kita. Bukan yang insecure dan ninggalin kita," kata Prilly Latuconsina.

"Ini cewek-cewek, kita mau protes sebagai cewek yang punya kehidupan single, tapi banyak banget laki-laki yang ninggalin ceweknya karena insecure," sambungnya.

Selain urusan materi, Prilly juga menegaskan pentingnya pendidikan dan kecerdasan emosional pasangan.

"Kita itu harus cari pasangan yang setara. Bukan materi ya, tapi pemikiran," ungkap Prilly.

Namun gara-gara pernyataan itu, Prilly malah menerima hujatan. Bahkan tak sedikit warganet menyebut Prilly sebagai sosok pick me girl dan haus validasi.

"Bener sih data valid, tapi di atas Prilly masih ada Maudy Ayunda, Gita Gutawa, Agnez Mo, Tasya Kamila yang gak seberisik Prilly soal laki-laki mapan. Masalahnya, disetiap podcast koar-koar soal laki mapan," tulis netizen.

"Si paling pick me. Laki-laki mapan banyak kok cuma balik lagi nih milih nya yang gimana, yang ngomong gitu mungkin belum kepilih," sambung netizen. "Yang diomongin Prili bener.. cuma terlalu keseringan dia bahas jadi kesannya pick me..," tulis netizen lain.

Kontributor : Trias Rohmadoni

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI